Trump: AS Akan Balas Serangan Kimia di Douma Suriah

Presiden AS, Donald Trump. (Aljazeera.net)

dakwatuna.com – Washington. Presiden Amerika Serikat menegaskan negaranya akan segera mengambil keputusan untuk membalas serangan kimis rezim Suriah di kota Douma. Presiden menegaskan, serangan itu akan dibalas dengan keras.

Dilansir Aljazeera.net, Selasa (10/04/2018), pernyataan itu disampaikan Trump saat pertemuan dengan beberapa pemimpin militer AS. Menurut Trump, pihaknya tidak bisa membiarkan kekejaman seperti itu terjadi di Suriah.

“Kita punya beberapa opsi serangan balasan menanggapi serangan itu,” tambah Trump. “Kita akan membalas dengan kuat serangan mengerikan yang terjadi di Douma itu.”

Menurut Reuters, berdasarkan pengakuan salah seorang pejabat, AS tengah mempertimbangkan respon militer kolektif terhadap serangan di Suriah yang diduga menggunakan gas beracun itu.

Sumber yang enggan disebut namanya itu tidak mengungkapkan langkah seperti apa yang akan diambil. Namun ia meyakini bahwa opsi respon militer tengah dipelajari.

Sejauh ini baik Gedung Putih maupun  Kemenlu dan Kemenhan AS belum memberikan respon apapun terkait respon yang akan diambil.

Polemik serangan kimia ini juga telah diangkat ke Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada Senin (09/04) kemarin. Saat sidang darurat, perwakilan AS Nikki Haley menegasknan, pihaknya pasti akan merespon serangan mengerikan itu.

Lebih lanjut Haley menekankan, senjata kimia kembali digunakan dalam serangan kepada masyarakat sipil di Suriah. Untuk saat ini, imbuhnya, Rusia tidak akan mampu menghalangi langkah negaranya dalam memberi respon. (whc/dakwatuna)

Sumber: Aljazeera

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...