dakwatuna.com – Washington. Sejumlah aktivis Yahudi, menggelar aksi solidaritas untuk pejuang cilik Palestina, Ahed Tamimi. Dilansir Aljazeera.net, Kamis (01/02/2018), aksi tersebut digelar di depan Kedutaan Israel di Washington.
Disebutkan, aksi diikuti oleh sejumlah elemen Yahudi seperti komunitas ‘If Not Now’ dan pelajar Yahudi di ibukota AS tersebut. Mereka tampak menyuarakan dukungan untuk Ahed Tamimi (16 Tahun) dan 300 anak Palestina lainnya yang ditahan di penjara zionis.
Beberapa hari lalu, Pengadilan Militer Israel memperpanjang penahanan Ahed Tamimi dan orang tuanya hingga proses penyidikan selesai. Sementara tim pengacara Ahed Tamimi pada persidangan terakhir telah meminta agar klien-nya segera dibebaskan.
Sedangkan Nariman Tamimi – ibunda Ahed, mengaku ia dan putrinya mengalami penyiksaan di dalam penjara zionis. Sementara ada 12 tuntutan untuk Ahed, termasuk melempar batu kepada pasukan zionis dalam bentrokan dua tahun lalu.
Ahed kembali ditangkap oleh pasukan zionis pada Desember 2017 lalu. Penangkapan didasari sebuah video yang menunjukkan Ahed mengusir dua pasukan zionis di pelataran rumahnya. (whc/dakwatuna)
Sumber: Aljazeera