dakwatuna.com – Kaltim. Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) kembali meresmikan program Beasiswa Mahasiswa (Besma) di Auditorium Institut Teknologi Kalimantan.
Kalimantan Timur menjadi titik ke enam dilaksanakannya program beasiswa mahasiswa berbasis pendampingan asrama. Terus berkembangnya program ini di berbagai wilayah, menjadi upaya IZI terus berdedikasi pada perkembangan dunia pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia di Indonesia melalui dana zakat secara berkesinambungan.
Program Besma IZI menjadi program unggulan IZI to Smart yang diperuntukan untuk para mahasiswa yang berpotensi secara akademik dari kalangan Dhuafa. Kalangan ini semua tersebar di 3 kampus teknik terkemuka di Balikpapan, diantaranya Institut Teknologi Kalimantan (ITK), Sekolah Tinggi Teknologi Minyak dan Gas Bumi Balikpapan (STT Migas), dan Politeknik Negeri Balikpapan (Poltekba).
Sebanyak 10 mahasiswa terpilih telah mengikuti rangkaian seleksi mulai dari administrasi, ujian tertulis, hingga wawancara. Mereka diantaranya Fauzan Syahidul Qohhar (STT Migas), Muhammad Nur Alamsyah (STT Migas), Tampan Fikran Nur Kahfi (STT Migas), Aenasir Dandi Pratama (STT Migas), Bayu Ibnul Mulkan (Poltekba), Ahmad Fatihul Hasan (Poltekba), Oky Wibiant Saputra (Poltekba), Muhammad Ilham Maulana (ITK), Muhammad Fikri Fahrialdi (ITK), dan Muhammad Azwar Zarkazyi Gusnan (ITK).
Rangkaian acara dihadiri oleh Direktur Pendayagunaan IZI, Nana Sudiana, Wakil Rektor Non Akademik ITK, Muhammad Muntaha, Pemerintah Kota Balikpapan, Sayid Muhdar, Kementerian Agama Wilayah Kalimantan Timur, M. Yusri, jajaran Dosen, dan Rektorat Kampus, serta 10 orang mahasiswa penerima Besma IZI bersama orang tua yang mendampingi.
“Kami sangat bersyukur berkesempatan menyambut seluruh mahasiswa dari masing-masing kampus dan undangan. Sebuah sinergi yang baik untuk memberikan motivasi kepada para peserta beasiswa dalam meningkatkan prestasi baik secara akademis dan agamis. Semoga dapat berkelanjutan dalam memberi manfaat.”
Wakil Rektor, Muntaha, menyampaikan sambutannya di Auditorium Kampus ITK pada Rabu (15/11/2017).
“Sebagaimana zakat yang bermakna tumbuh, berkembang, dan berkah, program Beasiswa Mahasiswa ini ingin menumbuhkan generasi yang tidak hanya pintar tapi juga sholeh. Sehingga keberkahan akan dirasakan tidak hanya bagi mahasiswa itu sendiri saat mulai terbentuk menjadi agen kebaikan. Tapi juga setiap kebaikan yang mereka lakukan akan membawa keberkahan bagi pendidik, kampus dan menularkannya pada mereka yang membutuhkan.” Ujar Direktur Pendayagunaan IZI, Nana Sudiana.
Hal ini kemudian disambut baik oleh Pemkot Balikpapan saat secara resmi membuka acara. “Kami berterima kasih dan mengapresiasi program ini. Kepedulian untuk membentuk SDM unggul yang menjadi pondasi pembangunan bangsa. Semoga dapat membantu meringankan biaya pendidikan mahasiswa tersebut, juga menjadi motivasi bagi lembaga lain untuk melakukan hal yang sama dalam kontribusi di dunia pendidikan, “ Ujar Sayid.
Pada kesempatan kali ini, turut dilakukan juga penandatanganan kerjasama (MoU) antara ITK dan IZI sebagai mitra dalam pengoptimalan dana zakat, infaq, dan sedekah di lingkungan kampus.
Didampingi oleh IZI Pusat dan Pemerintah, Kepala Perwakilan IZI Wilayah Kaltim, M. Ardhani, bersama dengan Wakil Rektor ITK, M. Muntaha, menandatangani nota kesepahaman tersebut.
Setelah itu dilakukan simbolisasi penyerahan program kepada peserta dan ditutup dengan pembacaan doa oleh Kemenag.
Selepas acara, beberapa pihak melakukan kunjungan ke Rumah Inisiatif yang merupakan program asrama IZI. Disana mahasiswa bersama IZI dan Ustadz Pendamping saling taaruf dan memberi motivasi selama mereka bergabung di program ini. (sb/dakwatuna)