Training Manajemen Masjid di NTT

Training Manajemen Masjid di Kab. Pangandaran

dakwatuna.com – NTT. Yayasan Masjid Nusantara kembali mengadakan Training Manajemen Masjid (TMM) di Rote, Nusa Tenggara Timur. Sebanyak 60 orang peserta yang merupakan DKM dan pengurus masjid hadir mengikuti kegiatan tersebut.

“Kami upayakan untuk terus mengadakan kembali Training Manajemen Masjid di berbagai wilayah. Karena kami ingin mengembalikan fungsi masjid yang bukan hanya dijadikan tempat shalat, tetapi juga pusat kegiatan masyarakat.  Untuk itu, perlu adanya SDM yang mumpuni dan tahu tentang ilmu pengelolaan masjid,” ujar Hamzah Patdri selaku Direktur Yayasan Masjid Nusantara, Selasa (1/8).

Topik Training Manajemen Masjid

Untuk mencapai tujuan tersebut Hamzah menambahkan beberapa materi, seperti pengelolaan masjid zaman Rasulullah, urgensi manajemen masjid, langkah memakmurkan masjid, dan juga membahas problematika kekinian yang sering terjadi dalam upaya memakmurkan masjid. Para peserta mengaku senang dan antusias dengan materi yang disampaikan.

“Alhamdulillah saya bisa mengikuti kegiatan seperti ini. Dengan ini saya mendapatkan ilmu baru untuk diaplikasikan saat mengurus masjid di lingkungan saya. Semoga nantinya semakin banyak masjid yang makmur di seluruh wilayah Indonesia,” kata Sarman, salah satu peserta.

Selain di NTT, dalam waktu yang sama Yayasan Masjid Nusantara juga mengadakan Training Manajemen Masjid di Kab. Pangandaran. Sebelumnya, Training Manajemen Masjid juga pernah dilaksanakan di Tasikmalaya, Garut, Tegal, Lembang, dan Sumedang. (SaBah/dakwatuna)

Konten ini telah dimodifikasi pada 01/08/17 | 18:01 18:01

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...