dakwatuna.com – Meriah. Itulah satu kata untuk menggambarkan acara Wakaf Festival pada 6-7 Mei 2017 di Patani Thailand. Kenapa disebut Wakaf Festival? Karena memang secara penuh semua acara festival hari itu adalah dalam rangka mengkampanyekan dan mengumpulkan dana wakaf. Selama dua hari digelar berbagai kegiatan bertema Wakaf.
Sejumlah rangkaian acara serius dan non serius tentang wakaf digelar. Selama dua hari dihadirkan berbagai pembicara dan pakar soal wakaf. Ada sesi motivasi dan seminar. Ada pula Bike for Wakaf. Bersepeda keliling Patani sambil kampanye wakaf.
Berbagai bazaar dan stand dibuka tentang wakaf. Juga permainan anak serta kuliner dengan berbagai keramaiannya dibuka sejak pukul 09.00 hingga 21.00.
Dan yang tak kalah penting setiap beberapa jam diumumkan perolehan hasil cash wakaf yang terkumpul.
Acara ini berlangsung sukses karena setiap hari dihadiri lebih dari 25.000 peserta. Jadi total yang hadir selama dua hari minimal 50.000 orang. Dana cash wakaf terkumpul mencapai lebih dari 16.000.000 Baht. Alhamdulillah kurang lebih Rp 6 milyar. Ini belum termasuk perhiasan seperti kalung dan gelang serta cincin emas yang diwakafkan.
Area lokasi Wakaf Festival ini berada di persis tempat akan dibangunnya Pattani Asean Mall dengan luas 12.000 M2.
Di atasnya dibuka berbagai tenda raksasa dan di sampingnya dibuat panggung raksasa pula. Luar biasa kerja keras Panitia yayasan Madinah Al Salam demi suksesnya acara ini. Semua di bawah komando syaikh Dr Ismail Lutfi Japakiya yang juga sebagai Rektor Fatoni University.
Pembukaan Wakaf Festival ini selain dihadiri pejabat internal Muslim juga dihadiri penasihat Raja Thailand Rama ke 10 yakni Jenderal Surayut yang juga mantan PM Thailand.
Crowdfunding For Wakaf
Luar biasa kemeriahan Wakaf Festival ini hingga lahan parkir di depan Asean Mall sudah tidak mampu menampung kendaraan peserta. Jalan raya yang biasa lengang di sekitar lokasi sempat macet. Sesuatu yang jarang saya temui di Selatan Thailand yang mayoritas Muslim.
Saya diberi kesempatan sebagai salah satu pembicara di Wakaf Festival ini. Saya sampaikan apresiasi yang luar biasa atas terselenggaranya acara ini. Apa yang sudah dilakukan saudara kita di Pattani merupakan sebuah amal jamai alias gotong royong yang nyata. Karena dana wakaf terkumpul akan digunakan untuk memperluas lahan wakaf Project Madinah al Salam seluas lebih dari 200 hektar.
Di kawasan ini akan dibangun miniatur kota modern yang proyeknya dinamai Madinah al Salam yang meliputi Perumahan, Islamic Center, Asean Mall, Wedding Hall, Stadion olah raga, Rumah Sakit dan lain lainnya. Sebagian besar proyek ini berbasis wakaf.
Karena dana yang diperlukan untuk pembangunan ini masih sangat banyak maka saya mengusulkan penghimpunan dana publik melalui on-line (online crowdfunding).
Alhamdulillah inisiatif ini disambut positif oleh Muslim Thailand. Hal ini akan dimulai dengan pembuatan platform crowdfunding yang bisa di akses bagi masyarakat Asean.
Semoga melalui platform ini kelak makin mudah melakukan wakaf uang (wakaf tunai) dan mendukung wakaf produktif yang tengah bergeliat di Thailand Selatan. (sb/dakwatuna)
Konten ini telah dimodifikasi pada 24/05/17 | 07:17 07:17