Topic
Home / Berita / Daerah / Keikutsertaan Sandiaga di Pilgub DKI Menarik Perhatian Peneliti Asal Australia

Keikutsertaan Sandiaga di Pilgub DKI Menarik Perhatian Peneliti Asal Australia

dakwatuna.com– Jakarta. Keikutsertaan Sandiaga Salahudin Uno dalam Pilkada DKI Jakarta ternyata menarik perhatian Jeremy Mulholland alias Mas Jay, seorang Peneliti Ekonomi Politik dan Indonesianis dari Fakultas Ekonomi La Trobe University, Melbourne, Australia, untuk berdiskusi dengan dirinya.

Dalam pertemuan yang dilangsungkan di Posko Melawai, Jakarta Selatan, Selasa (28/3/2017) itu, terlontar banyak pertanyaan dari Mas Jay ke Sandiaga. Sandiaga pun menceritakan ihwal dirinya yang rela melepas jabatan calon gubernur ke Anies Rasyid Baswedan dalam kontestasi Pilkada Jakarta.

“Titik-titik sangat menentukan di awal enam jam yang sangat menentukan itu, kita janjian dari awal fokus 5 tahun ke depan. Saya sudah mendengar DKI ini dianggap batu loncatan. Saya bilang ke Mas Anies, kalau melihat sebagai batu loncatan ‘I’m not interested with you’ (Saya tidak tertarik berpasangan dengan Anies). Saya bersedia jadi cawagub karena fokus membangun Jakarta,” terang Sandiaga.

Sandiaga juga diminta menggambarkan percaturan politik elite dan pendistribusian kekuasaan politik saat ini. Selain itu, Sandiaga diminta menjelaskan penguatan DPR sejak awal reformasi. Sejauh mana, DPR merupakan pusat persaingan politik dan eksekutif. Terakhir, Sandiaga diajukan pertanyaan cita-citanya untuk masa depan Indonesia.

Dirinya pun menjawab pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan pengalamannya selama 18 bulan blusukan ke masyarakat, kemudian masuk ke ajang perpolitikan Jakarta yang berimplikasi terhadap politik nasional.

“Dalam berdemokrasi, Indonesia sudah sampai pada kematangan walaupun masih dalam usia yang relatif muda,” ujar Sandiaga.

Sementara itu, Jeremy Mulholland mengatakan, dirinya tak bisa memprediksi siapa yang akan menjadi jawara dalam kontestasi pilkada DKI Jakarta 2017.

“Menyangkut dunia perpolitik tidak bisa memprediksi siapapun. All i want to say may the best man, win (Yang ingin saya katakan yang terbaiklah yang menang). Mudah-mudahan dapat yang terbaik,” kata Jeremy.

Redaktur: Samuri Smart

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Asal Sulawesi Tenggara, hobi mencatat segala inspirasi

Lihat Juga

Himitekindo Harap Anies-Sandi Konsisten Hentikan Reklamasi Jakarta

Figure
Organization