“Sudah agak lama nggak ngantar anak ke sekolah karena harus kampanye ke warga,” terang Anies sambil mempersiapkan motor matic dan perlengkapan keselamatan berkendaa seperti helm dan jaket, untuknya dan Ismail.
Mantan Mendikbud itu memang memilih mengantar anaknya menggunakan kendaraan roda dua karena dia tahu akan sedikit macet. Maklum, di hari Senin akan padat kendaraan yang lalu lalang. Bahkan Anies memilih jalan tikus untuk mencapai lokasi sekolah Ismail di Cikal, Lebak Bulus, Jaksel.
“Iya kita pilih lewat jalan Intan daripada lewat jalan besar untuk menghindari macet,” ungkap Anies.
Dengan kecepatan sedang, Anies pun mampu menembus kemacetan yang memang belum terlampau padat, sehingga perjalanan untuk mengantar Ismail hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit saja. (abr/dakwatuna)