Topic
Home / Berita / Daerah / Ini Penjelasan Sandi Tentang Program OKOC yang Tak akan Pakai APBD

Ini Penjelasan Sandi Tentang Program OKOC yang Tak akan Pakai APBD

Sandiaga Uno di Balai Kota, Jumat (12/8/2016). (Foto: fb Kawendra Lukistian)

dakwatuna.com – Jakarta. Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno mengatakan salah satu program yang diusungnya bersama Anies Baswedan jika terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta adalah program One Kecamatan One Center (OKOC). Program ini diharapkan mampu membuka lapangan pekerjaan dengan berkembangnya 200.000 wirausaha baru.

Sandi menambahkan, OKOC ini merupakan program dimana setiap kecamatan akan ada satu pusat pelatihan dan pendampingan wirausaha baru. OKOC dipastikan tidak akan melalui mekanisme pendanaan dengan APBD, melainkan berasal dari kerja sama perbankan baik syariah maupun non-syariah. Fokus OKOC, lanjut Sandi, adalah ekonomi kerakyatan yang akan menyentuh akar rumput, sehingga akan menciptakan lapangan kerja.

“Program ini akan kami kongkritkan dan sudah berjalan saat ini. Kita bisa lihat di sini bagaimana para ibu dapat menghasilkan produk yang bernilai jual tinggi. Hal ini juga untuk menjawab keraguan apakah program ini bisa berjalan atau tidak,” kata Sandi, dalam siaran persnya, Ahad (18/12/2016).

Selain itu, Sandi juga mengatakan dirinya dengan Anies memiliki 3 program utama untuk memajukan Jakarta. “Fokus pertama pada masa depan Jakarta melalui pendidikan. Kedua adalah program berbasis ekonomi melalui ketersediaan lapangan pekerjaan. Dan keterjangkauan harga sembako,” papar Sandi. (abr/dakwatuna)

Redaktur: Abdul Rohim

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Seorang suami dan ayah

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization