dakwatuna.com – Vienna. Menteri Dalam Negeri Austria, Sebastian Kurz meminta kelompok muslim menghentikan aktifitas membagi-bagi Al-Quran.
Surat kabar terbitan Inggris, Daily Express memberitakan, Mendagri Austria meminta agar hukum tunduk terhadap hasil UU yang telah diamandemen, dimana salah satu pointnya adalah menekan aktifitas dari kelompok Islam.
Ia kemudian menuduh kegiatan membagi-bagikan Al-Quran secara gratis kepada warga Austria merupakan agenda politik.
Sebuah kelompok muslim yang mengatasnamakan diri “We love Muhammad” di Austria, kerap melakukan aktivitas membagi-bagikan mushaf Alquran kepada masyarakat. Hal ini mengundang reaksi orang-orang yang anti Islam, dan menyebutnya kegiatan tersebut menyimpan agenda tersembunyi, termasuk di dalamnya untuk kepentingan politik. (msy/dakwatuna)