Topic
Home / Berita / Silaturahim / Gelar Munas, MIFTA Bertekad Lahirkan 200 Teknopreneur dan 2000 Profesional TI Hingga Tahun 2022

Gelar Munas, MIFTA Bertekad Lahirkan 200 Teknopreneur dan 2000 Profesional TI Hingga Tahun 2022

Muslim Information Technology Association (MIFTA) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-8 di Aula Graha STT Nurul Fikri Depok pada hari Sabtu (16/4/2016). (Dok MIFTA)
Muslim Information Technology Association (MIFTA) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-8 di Aula Graha STT Nurul Fikri Depok pada hari Sabtu (16/4/2016). (Dok MIFTA)

dakwatuna.com – Muslim Information Technology Association (MIFTA) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-8 di Aula Graha STT Nurul Fikri Depok pada hari Sabtu (16/4/2016). Tema yang diusung pada Munas kali ini adalah “Melahirkan Profesional TI dan Teknopreneur Muslim”.

Peserta Munas tidak hanya hadir secara fisik, namun ada juga yang hadir secara virtual. Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan fasilitas TI dan media sosial.

Pada Munas ini, laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2013-2015 diterima secara aklamasi oleh peserta. Pada periode 2013-2015 tersebut, MIFTA dipimpin oleh Ketua Umum Prihantoosa Supradja.

Munas asosiasi para pegiat Teknologi Informasi Muslim di Indonesia tersebut, juga diisi dengan pembahasan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, pengesahan kode etik profesi, serta road map organisasi yang merupakan peta jalan MIFTA sampai dengan tahun 2022.

Salah satu rumusan dari road map tersebut adalah rencana pencapaian MIFTA untuk melahirkan 200 teknopreneur muslim baru dan 2.000 profesional TI muslim hingga tahun 2022, yang mampu bermain di tingkat nasional dan global. Hal ini sejalan keinginan pemerintah yang mendorong lahirnya teknopreneur dan profesional TI sebanyak-banyaknya, demikian sebagaimana rilis yang diterima redaksi dakwatuna.com. Untuk mewujudkan hal tersebut, MIFTA bersedia mengambil peran kerja sama dengan pemerintah dan pihak lain yang concern pengembangan teknopreneur dan meningkatkan kualitas dan kapasitas profesional TI Indonesia.

Pada kesempatan Munas tersebut juga terjadi pergantian Dewan Pengurus MIFTA untuk periode 2016-2019, yaitu sebagai berikut:

  • Bayu Widyasanyata (Ketua Umum)
  • Asih Subagyo (Sekretaris Jenderal)
  • Wiku Suryomurti (Bendahara Umum)
  • Deddy Rahman (Ketua Bidang Teknopreneur)
  • Bayu Waspodo (Ketua Bidang Profesional)
  • Muhammad Yuqi (Ketua Bidang Organisasi dan Pengembangan Jaringan)
  • Ahmad Syauqie (Ketua Bidang Humas dan Komunikasi).

Sementara itu Ketua Dewan Pakar dan Syariah diemban oleh Jaja Triharja, dan Ketua Dewan Profesi dan Asosiasi diamanahkan kepada Rusmanto.

Dalam sambutannya, Ketua Umum terpilih Bayu Widyasanyata beristighfar atas amanah yang diberikan, serta menyampaikan ucapan terima kasih kepada kepengurusan sebelumnya dan akan meneruskan program-program kepengurusan yang lalu, melaksanakan keputusan MUNAS, serta menjalankan road map yang telah disepakati. Selain itu, pria yang memiliki pengalaman belasan tahun di bisnis Telko ini, memohon dukungan dan komitmen kepada pengurus yang terpilih, serta menyatakan akan bekerja sama dengan semua pihak yang memiliki visi dan misi yang sama dengan MIFTA. (dakwatuna.com/hdn)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Data Statistik di Bulan Juni, 3.966 Bayi Baru Lahir di Gaza

Figure
Organization