Buruknya Orang Yang Beramal Karena Dunia

 

Hadits (albetaqa.com)

dakwatuna.com – “Celakalah budak dinar, budak dirham, budak qathifah (pakaian sutra kasar) serta budak Khamishah (campuran sutera), (yaitu) yang jika ia diberi maka ia akan ridha, dan jika ia tidak diberi maka dia tidak akan ridha.”

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَعِسَ عَبْدُ الدِّينَارِ وَالدِّرْهَمِ وَالْقَطِيفَةِ وَالْخَمِيصَةِ إِنْ أُعْطِيَ رَضِيَ وَإِنْ لَمْ يُعْطَ لَمْ يَرْضَ (رواه البخاري)

Dari Abu Hurairah ra berkata; bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Celakalah budak dinar, budak dirham, budak qathifah (pakaian sutra kasar) serta budak Khamishah (campuran sutera), (yaitu) yang jika ia diberi maka ia akan ridha, dan jika ia tidak diberi maka dia tidak akan ridha.” (HR. Bukhari)

Hikmah Hadits:

  1. Bahwa gemerlap dan kemilaunya kehidupan dunia, seringkali membuat manusia alpa, khilaf dan lupa. Pesona dunia yang memperdaya tersebut dapat menyilaukan mata siapa pun, mulai dari orang awam hingga para pemuka dan orang yang mengerti agama.
  2. Tercelanya orang-orang yang memiliki orientasi duniawi seperti itu, yang bekerja dan beramal hanya demi dinar, dirham, pakaian, dan perhiasan semata. Jika dalam amalnya ia mendapatkan dunia, maka ia ridha dan taat. Namun jika tidak mendapatkannya maka ia berpaling dan tidak ridha.
  3. Pentingnya orientasi akhirat dalam segala amaliyah kita. Karena kelak setiap amalan akan dibalas dengan pahala sesuai dengan niatannya. Jika niatannya adalah dunia, maka ia akan mendapatkan dunia sebagaimana yang diniatkannya. Namun jika niatannya adalah surga dan ridha Allah, maka insya Allah ia juga akan mendapatkannya. Dan mudah-mudahan kita semua dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang ikhlas dalam beribadah dan beramal, hanya mengharap ridha-Nya. (sb/dakwatuna)

Direktur Institut for Islamic Studies & Development Jakarta. Aktif mengisi seminar-seminar ekonomi syariah, memberikan ceramah dan kegiatan kemasyarakatan.
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...