Topic
Home / Berita / Silaturahim / JARMUSDA Gelar Aksi Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2016

JARMUSDA Gelar Aksi Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2016

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Aksi Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2016 “MENUTUP AURAT TANDA TAAT” Bersama FSLDK Se Surabaya Raya dan Warga Kota Surabaya Minggu, (14/2/2016),  (DS)
Aksi Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2016 “MENUTUP AURAT TANDA TAAT” Bersama FSLDK Se Surabaya Raya dan Warga Kota Surabaya Minggu, (14/2/2016), (DS)

dakwatuna.com – JARMUSDA Jaringan Muslimah Daerah Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Surabaya Raya (FSLDK Surya) menggelar Aksi Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) 2016 “MENUTUP AURAT TANDA TAAT” Bersama FSLDK Se Surabaya Raya dan Warga Kota Surabaya Minggu, (14/2/2016), Tim Jaringan Muslimah Daerah (Jarmusda) FSLDK Kota Surabaya Raya memutuskan mengisi akhir minggu di minggu kedua bulan Februari ini dengan melakukan aksi Gemar 2016.

Gemar merupakan kependekan dari Gerakan Menutup Aurat. Aksi ini tidak hanya dilaksanakan di Surabaya, namun juga serentak dilakukan di beberapa wilayah Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Malang, Pekan Baru, Aceh, Riau, Jayapura dan yang lainnya. Terdapat sekitar 32 titik wilayah pelaksanaan aksi Gemar yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sebenarnya apa sih tujuaan dilakukannya aksi Gemar 2016? Aksi Gemar 2016 yang tepat dilaksanakan serentak tanggal 14 Februari 2016 bertujuan untuk mensyiarkan dan mengingatkan kembali kepada masyarakat terkait kewajiban menutup aurat terutama bagi umat islam. Kewajiban menutup aurat sudah jelas dijelaskan dalam beberapa ayat pada surat-surat yang ada di dalam Al Qur’an selaku kitab pedoman umat islam.

Diantaranya dalam surat Al Azhab ayat 59 yang artinya Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri orang-orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka” yang demikian itu agar mereka lebih mudah dikenal, karena itu mereka tidak akan di ganggu. Dan Allah lagi Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Selanjutnya dijelaskan pula pada surat An-Nur ayat 31 yang artinya Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasaan, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya,….”. Sehingga sudah jelas tidak ada alasan lagi untuk tidak menutup aurat. Mengingat banyak sekali manfaat yang dapat dirasakan ketika menutup aurat.

Diantaranya yaitu menghindarkan diri dari fitnah dunia, terhindar dari tindakan kriminalitas dan pelecehan seksual yang saat ini marak terjadi, dicintai Allah dan RasulNya, serta manfaat kesehatan yang juga tidak diragukan lagi, yaitu dengan menutup aurat dapat menghindarkan diri dari panas matahari secara langsung, terhindar dari bahaya kanker yang diakibatkan oleh sinar UV.

Eits, jangan salah GEMAR ini diperingati bukan untuk mengingatkan kaum hawa saja dalam menutup aurat, namun kalangan adampun juga wajib menutup aurat. Sudah jelas disebutkan dalam beberapa riwayat terkait batasan aurat laki-laki yang meliputi antara pusar hingga lutut baik kepada laki-laki muslim dan non muslim maupun terhadap wanita muslim maupun non muslim. Sedangkan aurat wanita adalah seluruh badan kecuali muka dan telapak tangan kepada wanita non muslim dan laki-laki muslim maupun laki-laki non muslim. Lalu bagaimana aurat wanita muslim dengan sesama wanita muslim maupun dengan mahramnya? Batasannya adalah dari bagian atas tubuh hingga lutut. Gemar 2016 di kota Surabaya hari Minggu tanggal 14 Februari kemarin, dilaksanakan di taman Bungkul kota Surabaya.

Aksi Gemar ini dimulai dari pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB. Tim pelaksana Gemar 2016 yaitu Pusat Komunikasi Daerah (PUSKOMDA) FSLDK Surabaya Raya dengan mengundang Lembaga Dakwah Kampus  se Surabaya yang titik teritorialnya meliputi daerah Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, Madura, Lamongan, Tuban, hingga Bojonegoro. Adapun kegiatan GEMAR ini dihadiri oleh kurang lebih 120 orang kawan-kawan LDK se Surabaya Raya dari UNAIR, ITS, PPNS, Poltekes, UTM, Untag, Ubaya, Unesa, dll.

Adapun serangkaian kegiatan yang dilakukan meliputi longmarch berupa kampanye ajakan menutup aurat disepanjang area Car Free Day (CFD) Bungkul. Kemudian menghadirkan juga nara sumber yang mengupas isu seputar menutup aurat bersama Bunda Euis yang merupakan founder dari komunitas WOW (Wonderful Wife) Surabaya. Kegitan ini juga dimeriahkan oleh beberapa nasyid yang menghibur masyarakat yaitu nasyid acapellasius, avicenna dan solosis yang tergabung dalam komunitas Asosiasi Nasyid Nusantara (ANN).

Terdapat pula klinik jibab syar’i, disini para pengunjung dapat berkonsultasi dan mempraktekkan bagaimana cara menggunakan jilbab sesuai dengan tuntunan Islam. Diramaikan juga dengan games berhadiah jilbab dan fashion show berpakaian syar’i dari adik-adik binaan YANSOS UKMKI UNAIR dan UNAIR MENGAJAR. Kegiatan Gemar 2016 juga didukung oleh beberapa pihak diantaranya Komunitas Aku Cinta Islam (ACI), Solidaritas Peduli Jilbab (SPJ), Rabbani, Profesor Kerudung Indonesia, Asosiasi Nasyid Nusantara (ANN) dan Muslim Design Community (MDC).  Semoga dengan dilaksanakannya peringatan acara Gerakan Menutup Aurat ini dapat menjadi pengingat bagi masyarakat dalam menutup aurat sesuai tuntunan agama Islam. Bagi kaum hawa yang belum berjilbab semoga segera dimudahkan untuk berjilbab, bagi yang sudah berjilbab namun belum memenuhi syariat semoga segera memnuhi syariat. Kaum adampun semoga tidak kalah juga dalam memperhatikan batas-batas auratnya. (yusnitafadh/AN/sbb/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Freelance Blogger , Suka Nulis di Blog http://danilsetiawan.com

Lihat Juga

(Video) Perempuan Palestina Diseret, Dipukul, Ditarik Jilbabnya Hingga Lepas

Figure
Organization