dakwatuna.com – Tepi Barat. Seorang pemukim ilegal Yahudi terluka setelah ditikam di dekat permukiman ilegal Yahudi, Gush Etzion kota Hebron, selatan Tepi Barat. Selasa sore kemarin, (9/2/2016).
Seperti dilansir laman Islammemo.cc, sumber Israel memberitakan seorang pemuda Yahudi (30 tahun) sedang berolah raga di sekitar permukiman, lalu tiba-tiba ia ditikam oleh seorang tak dikenal hingga melukai bagian kepala dan pundaknya.
Pihak penjajah Israel melaporkan korban hanya mengalami luka ringan, dan pelaku penikaman berhasil melarikan diri dan masih kini masih dalam pencarian.
Sampai saat ini tercatat sebanyak 32 orang penjajah Israel tewas termasuk didalamnya beberapa orang tentara Israel.
Sejak meletusnya intifadhah Al-Quds awal Oktober 2015 lalu kondisi di kawasan Palestina tidak memberikan rasa aman bagi Israel, hampir setiap harinya terjadi serangan yang dilakukan rakyat Palestina ke arah penjajah Israel. (msy/dakwatuna)