Hamas Ungkap Satuan Rahasianya yang Bertugas Amankan Tawanan Israel

GIlad Shalith tawanan Israel yang diperlakukan secara manusiawi oleh Hamas. (hamas.ps)

dakwatuna.com – Gaza. Batalion Izzuddin Al-Qassam, sayap militer Hamas mengungkap tentang satuan militer khususnya bernama “Satuan Bayangan” yang bertugas untuk mengamankan tawanan musuh Zionis Israel. Seperti dikutip laman alresah.ps, Ahad (3/1/2016).

Jubir Hamas, Abu Ubaidah melalui rekaman videonya di channel Al-Aqsha Ahad sore kemarin mengatakan pasukan Satuan Bayangan didirikan sejak 10 tahun yang lalu. “Misinya adalah untuk membebaskan tawanan Palestina dari penjara-penjara Israel,” ujarnya.

Ia kemudian menambahkan, mereka yang tergabung dalam satuan ini merupakan orang-orang pilihan yang telah melewati latihan-latihan berat. Mereka juga telah berinteraksi secara manusiawi dengan tawanan Israel sebagaimana akhlak yang diajarkan Islam. “Diantara tugas lainnya adalah menjaga ketat tawanan, hingga hari H proses pertukaran tawanan berlangsung,” jelas Abu Ubaidah.

Dalam video yang dipublish oleh pihak Hamas kemarin sore, nampak bagaimana pasukan Hamas memperlakukan Gilad Shalith, mantan tawanan Israel yang ditukar dengan 1000 lebih tawanan Palestina di akhir tahun 2011 lalu.

Video ini membuat banyak pihak terkagum-kagum dengan sikap Hamas yang sangat manusisawi dalam memperlakukan tawanan, dan ini berbeda jauh dengan sikap Israel yang memperlakukan ribuan tawanan Palestina tanpa perikemanusiaan. (msy/dakwatuna)

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...