Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Moskow Keluarkan Ancaman Setelah Pastikan Pesawatnya Jatuh di Sinai Karena Bom

Moskow Keluarkan Ancaman Setelah Pastikan Pesawatnya Jatuh di Sinai Karena Bom

Presiden Vladimir Putin. (burathanews.com)
Presiden Vladimir Putin. (burathanews.com)

dakwatuna.com – Moskow. Untuk pertama kalinya, pemerintah Rusia di Moskow, Selasa (17/11/2015) hari ini, menyatakan bahwa sebab pesawat penumpangnya jatuh di Semenanjung Sinai, Mesir, adalah karena bom.

Seperti diberitakan Aljazeera, departemen keamanan negara juga telah menyediakan hadiah sebesar USD 50 juta (IDR 686 miliar) untuk siapa saja yang bisa memberikan informasi yang mengarah kepada pelaku yang telah meledakkan pesawat tersebut.

Pernyataan hasil investigasi Rusia ini disampaikan menteri keamanan negara, Alexander Bortnikov, saat bertemu dengan Presiden Putin di Kremlin. Bortnikov menyampaikan bahwa pesawat Airbus 321 milik Metrojet telah diledakkan dalam sebuah aksi teror di wilayah udara Semenanjung Sinai.

Disebutkan bahwa sebuah bom tangan yang kekuatannya seperti satu kilogram bahan TNT telah meledak di wilayah udara Mesir saat dalam perjalanan dari Sharm Al-Sheikh menuju Rusia. Akibat ledakan itu, pesawat terbelah dan jatuh.

Setelah mendengar laporan itu, Putin sempat terdiam, lalu mengeluarkan ancaman akan terus mengejar pelaku ledakan, dan akan mengintensifkan serangan terhadap ISIS di Suriah.

Menurut laporan pemimpin redaksai kantor Aljazeera di Moskow, bom yang meledak telah ada dalam pesawat saat tinggal landas dari airport Sharm Al-Sheikh. Ini menunjukkan bahwa keamanan di airport sangat lemas sehingga bisa dijebol oleh pelaku serangan teror ini. (msa/dakwatuna)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization