dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Ankara. Saat ini, Ahad (1/11/2015), sedang berlangsung pemilu legislatif di Turki. Pemilu kali ini adalah untuk periode ke-26, atau dilakukan lebih dini karena hasil pemilu yang lalu tidak bisa menghasilkan pembentukan pemerintah yang baru.
Karena itulah, dalam pemilu dini ini, seakan rakyat Turki hanya memilih salah satu dari dua pilihan; pembentukan pemerintah satu partai, atau pemerintah koalisi antar partai.
Beberapa waktu yang lalu, berbagai lembaga survei terkemuka di Turki telah melakukan survei tentang pilihan rakyat Turki dalam pemilu dini kali ink. Kebanyakan lembaga menghasilkan bahwa pemerintah Turki yang akan datang akan terbentuk melalui koalisi partai. Karena AKP tidak mengalami perbaikan perolehan suara yang sihnifikan.
Namun, situs berita di Turki, Turkey Post, melakukan polling sederhana tentang pilihan rakyat. Polling dilakukan melalui pertanyaan di situs jejaring sosial Twitter. Perntanyaan yang diajukan adalah “Hasil seperti apa yang Anda inginkan dalam pemilu hari ini? Pemerintahan satu partai, atai pemerintahan koalisi?”
Dari responden yang menjawab 80% menyatakan menginginkan pemerintahan satu partai. Sedangkan 20% sisanya memilih pemerintahan koalisi.
Dalam pemilu dini yang sedang berlangsung hari ini, terdapat 16 partai yang mengikuti. Empat di antaranya adalah partai besar yang pada pemilu yang lalu berhasil memasukkan wakilnya ke gedung parlemen. Empat partai itu adalah AKP, CHP, MHP, dan HDP.
Pemilu diulang, atau pemilu periode mendatang didinikan karena AKP sebagi partai partai pemenang tidak bisa membentuk pemerintahan sendirian. Jalan koalisi dengan partai lain juga mengalami kebuntuan. Karena itu Presiden Erdogan memutuskan dilaksanakannya pemilu dini. (Msa/dakwatuna)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
