Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Tony Blair Butuh 12 Tahun Untuk Akui Salah dalam Perang Irak

Tony Blair Butuh 12 Tahun Untuk Akui Salah dalam Perang Irak

Dokumen-dokumen tersebut ditulis setahun sebelum terjadinya perang Irak. Di dalamnya, Powell menyampaikan kepada Presiden Bush bahwa Blair akan terus mendukung Amerika dan mengajukan alasan-alasan yang bisa menghimpun dukungan dunia dalam perang ini.

Blair, kata Powell, sangat bersemangat untuk mewujudkan rencana perang itu. Dirinya mempunyai banyak ide untuk meyakinkan opini dunia tentang bahaya Irak bagi perdamaian dunia. Negara-negara tetangga Irak juga sudah diyakinkan untuk mendukung penuh inisiator perang.

Sedang Dewan Keamanan akan yakin dengan beberapa bukti bahwa Inggris dan Amerika sudah menyiapkan segala sesuatu untuk masa pasca perang. (msa/dakwatuna)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization