Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Tragedi Mina Masih Jadi Polemik Saudi-Iran

Tragedi Mina Masih Jadi Polemik Saudi-Iran

Lokasi tragedi Mina. (Al-Watan)
Lokasi tragedi Mina. (Al-Watan)

dakwatuna.com – Makkah Al-Mukarramah. Empat hari pasca terjadinya tragedi Mina yang menyebabkan meninggalnya 770 orang jamaah, masih terjadi polemik antara Kerajaan Saudi Arabia dan Iran.

Seperti dilansir Al-Watan, Ahad (27/9/2015) hari ini, Saudi menuduh Iran telah menjadikan peristiwa itu untuk mendukung kepentingan politiknya. Pemimpin tertinggi Syiah di Iran, Ayatolah Ali Khomenei, meminta pemerintah Saudi menyatakan permohonan maaf secara resmi atas terjadinya tragedi Mina yang juga merenggut 136 nyawa jamaah asal Iran.

Lebih lanjut, Khomenei mengatakan, “Penguasa Saudi harus menyatakan permohonan maafnya atas kejadian ini ķepada umat Islam dan keluarga korban. Dia juga harus bertanggung jawab atas peristiwa ini. Itu lebih baik daripada melemparkan kesalahan kepada pihak lain.”

Sementara itu, menteri luar negeri Saudi, Adil Al-Jubair, mengatakan, “Sebaiknya Iran berhenti menggunakan peristiwa ini untuk kepentingan politiknya. Para korban adalah umat Islam yang meninggal saat sedang melaksanakan salah satu rukun Islam yang suci.”

Al-Jubair menambahkan, “Sudah bertahun-tahun, Saudi mengeluarkan dana dan semua upayanya untuk menjamin kesuksesan pelaksanaan ibadah haji. Kami akan publikasikan detail kejadian ini setelah selesai investigasi. Tidak ada yang akan kami sembunyikan. Jika memang ada kesalahan, maka pihak yang salah akan diminta pertanggungjawabannya.” (msa/dakwatuna)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Di Hadapan Ivanka Trump, Tun Mahathir Kecam Keras Amerika Serikat

Figure
Organization