Topic
Home / Berita / Nasional / DPR: Sudah Saatnya Pemerintah Lebih Memperhatikan Pendidikan Agama

DPR: Sudah Saatnya Pemerintah Lebih Memperhatikan Pendidikan Agama

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS, Ledia Hanifah Amalia. (IST)
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS, Ledia Hanifah Amalia. (IST)

dakwatuna.com – Jakarta. Wakil Ketua Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Ledia Hanifah Amalia mempertanyakan goodwill Pemerintah dalam menyelenggarakan pendidikan Islam. Ledia menilai pendidikan Islam jauh dari sempurna dalam implementasinya.

“Ini semua tergantung goodwill dari Pemerintah dalam hal ini Kemenag. Sudah saatnya Pemerintah lebih memperhatikan pendidikan agama,” kata Ledia dalam siaran persnya kepada dakwatuna.com, Senin (24/8).

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat I yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi ini melihat politik anggaran bagi madrasah masih bermasalah. Anggaran, sumber daya manusia (sdm), dan infrastruktur pendidikan Islam harus ditingkatkan.

“Operasional sekolah saja masih mengalami banyak masalah. Kita harus lebih mendorong keberpihakan anggaran kepada madrasah,” ujar Ledia.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengungkap bahwa 85 persen madrasah di Indonesia dikelola pihak swasta. Madrasah-madrasah tidak mendapat bantuan dari Pemerintah. Ia menyatakan bahwa masalah pendidikan Islam bukan semata-mata anggaran, tapi keselamatan jiwa anak-anak yang ikut terancam.

“Karena minimnya anggaran, infrastrukturnya pun memprihatinkan. Di Kota Tarakan, ada madrasah yang tidak memiliki tangga dari lantai satu ke lantai tiga,” pungkas Ledia. (abr/dakwatuna)

Redaktur: Abdul Rohim

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Seorang suami dan ayah

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization