Topic
Home / Narasi Islam / Life Skill / Life Success Triangle

Life Success Triangle

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Ilustrasi. (compasplus.nl)
Ilustrasi. (compasplus.nl)

dakwatuna.com – Life is mystery begitulah Frank Herbert pernah bertutur. Ada kalanya kita berada pada parade keberhasilan yang membuat kita mabuk dalam selebrasi kegembiraan. Ada pula saat kita terpeleset, jatuh dan terpuruk dalam segores duka. Toh dalam lingkaran jatuh dan bangun itu, hidup akan terus berjalan, dan roda kehidupan akan terus berputar.

Namun mungkin ada kalanya kita perlu berhenti sejenak, mengambil rehat, dan melakukan kontemplasi (mumpung ini bulan suci Ramadhan dan doa-doa kita mustajab). Sekarang tataplah screen (layar) laptop atau komputer Anda. Lihatlah screen yang ada di depan Anda ini sebagai sebuah cermin…..lalu bayangkanlah, kira-kira lima  sampai sepuluh tahun dari sekarang, potret apa yang tergambar dalam layar di depan Anda ini.

Apakah yang tergambar dalam bayangan itu adalah figur Anda sebagai seorang saudagar sukses dengan omzet bisnis ratusan juta per bulan, dengan sebuah apartemen indah di Dharmawangsa Residence? Atau yang muncul adalah gambaran Anda sebagai seorang manajer sukses bergaji 30 juta perbulan, dengan sebuah SUV nongkrong di garasi rumah? Atau yang justru tergambar di layar adalah gambaran Anda sebagai seorang guru mengaji di sebuah surau kecil di kampung halaman Anda, nun jauh di sana, di sebuah kampung di mana segenap ambisi materi dan duniawi menjadi lenyap, karena di situ yang ada hanyalah “keheningan, kedamaian dan kebersahajaan”?

Saya tak tahu. Sungguh saya tak tahu apa yang dalam imajinasi Anda tentang masa depan hidup yang ingin Anda ukir. Namun apapun pilihan hidup masa depan Anda, tersisa satu hal yang layak dicatat : pilihan itu sebaiknyalah didasari oleh passion Anda (dalam tulisan saya Find Your Own Passion sudah pernah kita bahas mengenai hal ini). Ya, passion. Atau gairah yang membuncah. Atau rajutan tekad yang menghujam di hati.

Lalu, setelah passion, barangkali ada dua elemen kunci yang juga layak di-stabilo : Potential dan Purpose. Kalaulah Anda sudah mengetahui apa yang menjadi passion Anda, maka pastinya anda akan mengerjakan dengan segenap hati dan kegembiraan. Dari pekerjaan yang Anda rutin akan kerjakan maka Anda akan mendapatkan mastery atau keahlian dan potensi Anda akan terbangkitkan. Teruslah untuk bergerak dan mencoba, karena di tengah proses Anda bergerak Allah menitipkan pelajaran berharga untuk kita ambil yaitu sebuah learning and experiance.

Dan elemen yang ketiga adalah Purpose atau tujuan. Anda harus tahu ke mana Anda akan bergerak dan menuju. Sama seperti ketika Anda sudah mahir mengendarai mobil dan tahu medan yang akan Anda tempuh tentunya Anda juga harus tahu ke mana anda akan menuju. Tujuan yang jelas itulah yang akan membawa Passion dan Potensi Anda pada hidup yang lebih bermakna. Karena sejatinya kita hidup bukanlah hanya untuk diri kita sendiri dan juga bukan hanya di dunia.

Life is too short my friends, and you know what, setelah itu kita semua akan mati. Sebab itu, mungkin yang tersisa adalah sejumput kesia-sian jika sepanjang hidup, kita hanya melakoni pekerjaan yang tidak bermakna . Dan bukan menekuni pekerjaan yang menjadi passion kita, tempat di mana kita bisa mereguk secangkir kebahagiaan sejati…… Tempat di mana kita selalu tak sabar menunggu hari esok tiba – karena setiap hari selalu dihiasi oleh “the beauty of meaningful work and life”. Dan tempat di mana kita bisa mendedikasikan potensi yang kita miliki untuk lebih bermanfaat kepada sesama.

Kita pun pastinya pernah mengalami kegagalan. Namun bukan berarti ini mesti membuat kita berhenti dan menyerah kalah. Orang bijak belajar dari kesalahan dan kegagalan yang mereka lakukan, dan kemudian berproses untuk kembali menemukan jalur pencapaian tujuan hidup mereka. Di tengah tantangan yang terus menghadang dan jalan kehidupan yang terjal penuh tikungan, mereka terus menderapkan kaki : sebab mereka percaya pada akhirnya, cahaya keberhasilan itu pelan-pelan bisa dinyalakan. Mereka terus berjuang dengan persisten. Dengan penuh passion. “And we’ll keep on fighting till the end……”, begitu paman Freddy “Queen” Mercury pernah berdendang.

Itulah sejatinya Life Success Triangle – yakni passion, potential dan purpose – sebuah kunci sukses hidup nan bermakna, yang mesti kita endapkan dan jalankan dengan penuh kesungguhan kala kita ingin merengkuh jejak kebahagiaan dalam sejarah hidup kita yang amat pendek ini.

Selamat menjalankan ibadah puasa kawan dan semoga kita meraih kemenangan di sisa 10 hari terakhir ini. Semoga keberkahan hidup selalu menghampiri Anda. Salam, doa dan peluk hangat dari saya untuk keberhasilan Anda semua….

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Praktisi SDM dan Konsultan Manajemen. Posisi saat ini sebagai Group Head Human Capital Trisula Corp dan Direktur PT Sarana Riil Indonesia (Konsultan Manajemen dan Sumber Daya Manusia).

Lihat Juga

Meraih Kesuksesan Dengan Kejujuran (Refleksi Nilai Kehidupan)

Figure
Organization