Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Setelah Ledakkan Masjid di Saudi dan Kuwait, ISIS Ancam Akan Ledakkan di Negara Lain Jumat Depan

Setelah Ledakkan Masjid di Saudi dan Kuwait, ISIS Ancam Akan Ledakkan di Negara Lain Jumat Depan

Lokasi terjadinya ledakan. (alquds)
Lokasi terjadinya ledakan di Kuwait. (alquds)

dakwatuna.com – Kuwait. Setelah berhasil melakukan aksi peledakan bom di Masjid Al-Qatif, Saudi, dan Masjid Al-Imam Al-Shadiq, Kuwait, ISIS masih mengeluarkan ancaman akan membuat ledakan serupa di negara lain. Negara itu adalah Bahrain.

Ancaman itu dikeluarkan oleh salah satu pemimpin organisasi Negara Islam di Irak dan Syam (ISIS), Turki Albenali, melalui akun twitternya. Kontan ancaman ini menambah ketakutan masyarakat Bahrain, apalagi sebelumnya sudah ada ancaman serupa dari pihak-pihak yang pro ISIS di Bahrain.

Pihak kepolisian di ibukota Bahrain, Al-Manama, sudah melakukan peningkatan tingkat keamanan di kota dengan membuat pos pemeriksaan dan kamera pengawas di jalan-jalan menuju masjid-masjid yang diperkirakan menjadi target serangan bom.

Pemerintah juga menghimbau masyarakat untuk tidak terpancing dan tersulut masuk dalam pertikaian antar etnis. Ketua parlemen Bahrain, Ahmad Al-Mula, mengatakan, “Orang yang melakukan aksi kriminal dan teror ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan agama atau aliran keagamaan tertentu.”

Seorang pelaku meledakkan sebuah bom di Masjid Al-Imam Al-Shadiq di Kuwait, kemarin, saat jamaah sedang melaksanakan shalat Jumah. Ledakan yang besar itu menghancurkan dinding dan atap masjid. Hingga kini, korban mencapai adalah 37 orang meninggal dunia, dan 227 lainnya luka-luka. Pihak ISIS menyatakan bertanggung jawab atas aksi peledakan tersebut. (msa/dakwatuna)

Sumber: Klmty

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Menlu Sebut Akan Ada ‘Kejutan’ dalam Hubungan Bahrain-Israel

Figure
Organization