‘Bekerayan’ Dimanfaatkan untuk Sosialisasi Pentingnya Gizi

Program SAGITA (Sahabat Gizi Kita) PKPU. (inilah.com)

dakwatuna.com – Lombok.  Ada aktivitas berbeda di lingkungan masyarakat Sesela, Lombok yang berlangsung 13-14 Mei 2015.

Puluhan warga dan balita dikumpulkan bersama untuk mengikuti makan bersama yang dalam  istilah orang Sesela disebut “Bekerayan”.

Tidak hanya sedekar makan-makan, Bekerayan ini dijadikan wahana untuk memberikan motivasi kepada ibu balita yang dilakukan ustazd.

Ibu-ibu didorong untuk  lebih intensif untuk  memantau perkembangan tumbuh kembang anaknya setiap hari.

Juga memberikan perhatian untuk memberikan makanan yang diberikan  Tim Sagita dan diharuskan dihabiskan oleh balita yang bersangkutan.

Sebelum kegiatan Makan Bersama mulai, terlebih dahulu para balita di ukur kembali berat badan dan tinggi badannya satu per satu. Untuk mengetahui sejauh mana perubahan setelah pemberian PMT Sagita.

Dari hasil pengukuran ulang, dari 40 balita sasaran Sagita, 20 orang mengalami kenaikan berat badan, 10 orang tidak naik berat badan(badan menurun), 6 orang berat badannya tetap, dan 4 orang tidak hadir.

Tim Sagita  tetap berharap, balita Indonesia bebas dari gizi kurang, gizi buruk, khususnya di daerah Sesela-Lombok. (Norma/kis/pkpu/sbb/dakwatuna)

Konten Terkait
Disqus Comments Loading...