Jumat , 4 Oktober 2024
Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Hasil Studi: India Akan Menjadi Negara dengan Populasi Muslim Terbesar di Dunia Melewati Indonesia

Hasil Studi: India Akan Menjadi Negara dengan Populasi Muslim Terbesar di Dunia Melewati Indonesia

Grafik perkiraan jumlah pemeluk Islam di Indonesia, India, dan Pakistan berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)
Grafik perkiraan jumlah pemeluk Islam di Indonesia, India, dan Pakistan berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)

 

dakwatuna.com – Di beberapa titik pada tahun 2020-an, India akan menjadi rumah bagi lebih banyak muslim dibandingkan negara lain di dunia.

Hasil sebuah studi yang dirilis pada awal bulan April 2015 oleh Pew Research Center memprediksikan bahwa pada tahun 2050, populasi muslim di dunia akan naik di mana akan hampir sama jumlahnya antara muslim dengan kristiani, bisa jadi untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Data laporan tersebut menunjukkan bahwa populasi muslim di India berkembang pada tingkat yang cukup cepat sehingga negara Asia Selatan itu akan mengambil alih posisi Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, mungkin antara tahun 2020 hingga 2030.

Perkiraan jumlah pemeluk agama-agama di dunia hingga tahun 2050 berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)
Perkiraan jumlah pemeluk agama-agama di dunia hingga tahun 2050 berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)

“Karena muslim di Indonesia memiliki anak lebih sedikit, India diperkirakan akan melewati Indonesia dan menjadi negara dengan populasi muslim terbesar di dunia”, kata laporan tersebut.

Penganut agama Hindu di India akan terus jauh melebihi muslim. Tapi proporsi muslim pada keseluruhan populasi akan naik, perkiraan Pew, menjadi sekitar 18% ada tahun 2050 dari sekitar 15% pada hari ini.

Selama periode yang sama, populasi Hindu India kemungkinan akan turun dari sekitar 80% saat ini menjadi sekitar 77% pada tahun 2050.

Menurut Pew, antara tahun 2010 dan 2050, India akan menambah sekitar 325 juta orang Hindu dan 100 juta muslim. Hal tersebut akan merepresentasikan pertumbuhan sekitar 33% untuk penganut Hindu di India dan 57% untuk muslim di India.

Di banyak negara di seluruh dunia, migrasi dan perpindahan agama merupakan hal yang menyebabkan terjadinya perubahan pada proporsi penganut agama. Pertumbuhan minoritas muslim di India terutama disebabkan tingkat kesuburan.

Grafik tingkat kesuburan di India dilihat dari pemeluk agama Islam, Hindu, dan Kristen, berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)
Grafik tingkat kesuburan di India dilihat dari pemeluk agama Islam, Hindu, dan Kristen, berdasarkan hasil studi Pew Research Center. (The Wall Street Journal)

Di India, tingkat kesuburan rata-rata bagi umat Islam adalah 3,2. Itu berarti wanita muslim rata-rata diperkirakan akan menanggung setidaknya 3 orang anak dalam hidupnya. Sedangkan penganut Hindu di India tingkat kesuburannya 2,4 dan Kristiani 2,3.

Migrasi bukan merupakan isu besar di India karena hanya sedikit pemeluk dari agama lainnya yang migrasi ke India, meskipun migrasi dari India meningkatkan populasi penganut Hindu di negara-negara lain di dunia.

Walaupun ada tudingan bahwa pemeluk agama yang berbeda mencoba untuk pindah ke Hindu di India, laporan Pew tidak mengikutsertakan data apapun tentang perpindahan agama di India.

Laporan ini memperkirakan akan ada sedikit tambahan pada populasi penganut Hindu secara global melalui perpindahan agama pada periode 2010 hingga 2050. Namun hal ini tidak termasuk jumlah dari India karena merupakan topik yang kontroversial dan tidak ada data yang cukup reliabel.

“Setelah menganalisis data survei India dan konsultasi sumber informasi lain di negara tersebut, para peneliti tidak dapat membedakan pola yang jelas dalam perpindahan agama,” kata lampiran laporan tersebut. “Akibatnya, laporan ini tidak memperkirakan perpindahan agama di India.” (dakwatuna/hdn)

Sumber: The Wall Street Journal

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Tegas! Di Hadapan Anggota DK PBB, Menlu RI Desak Blokade Gaza Segera Dihentikan

Figure
Organization