Topic
Home / Berita / Nasional / Terkait Pemblokiran Situs Islam, DPR Tuntut Pemerintah Minta Maaf Secara Terbuka

Terkait Pemblokiran Situs Islam, DPR Tuntut Pemerintah Minta Maaf Secara Terbuka

Pertemuan Komisi I DPR RI dengan pengelola situs media Islam. Rabu (1/4/15).  (sindonews.com)
Pertemuan Komisi I DPR RI dengan pengelola situs media Islam. Rabu (1/4/15). (sindonews.com)

dakwatuna.com – Jakarta.  Wakil Ketua Komisi I (bidang pertahanan, intelijen, luar negeri, komunikasi, dan informasi) DPR RI Hanafi Rais meminta kepada pemerintah dalam hal ini Kemenkominfo ataupun Badan Nasional Penanggualangan Terorisme untuk merahabilitasi nama situs-situs yang sebelumnya sempat diblokir karena dianggap radikal.

“Pemerintah sudah jelas membuat kesalahan. Pemerintah harus merehabilitasi nama baik situs-situs tersebut dengan meminta maaf secara terbuka dan memberikan penjelasan secara rinci,” kata Hanafi, Jumat (10/4/15) seperti dikutip dari ROL.

Pemerintah dinilai asal-asalan dan tidak memiliki kriteria yang jelas dalam melakukan pemblokiran.

“Sudah jelas terkesan asal-asalan dalam melakukan tindakan. Ini bukti bahwa pemerintah sebenarnya tidak  punya kriteria yang jelas terkait konten-konten yang dianggap berbau radikalisme,” ujar Hanafi.

Setelah melakukan pertemuan dengan pengelola situs dan tersebut, pemerintah akhirnya membuka 12 situs Islam yang sempat diblokir. (ROL/sbb/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

Buah Impor

Cina Masih Jadi Sumber Impor Nonmigas Pemerintah

Figure
Organization