dakwatuna.com – Beirut. Sekretaris jenderal Syiah Libanon (Hizbulah), Hassan Nasrallah, mengritik operasi militer ‘Badai Ketegasan’ yang dilakukan militer koalisi Arab terhadap Syiah Hutsi di Yaman. Menurutnya, pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi ini akan kalah perang.
Seperti dinyatakannya melalu stasiun televisi Al-Manar, Jumat (27/3/2015) kemarin, Nasrallah mengatakan, “Rakyat negara-negara yang tergabung dalam koalisi Arab hendaknya mencegah pemerintah mereka terlibat dalam perang yang hasilnya sudah diketahui, kekalahan. Saudi akan kalah. Rezim Saudi akan ambruk. Kemenangan pasti akan diraih rakyat Yaman.”
Nasrallah menyebut operasi ‘Badai Ketegasan’ sebagai sebuah agresi. Oleh karena itu, Liga Arab dimintanya untuk melakukan tanggung jawab sejarah, menghentikan serangan itu, dan mengajak semua pihak ke meja perundingan.
Hizbulah adalah kelompok Syiah di Libanon yang juga merupakan milisi bersenjata. Pasukan militernya banyak membantu memerangi Sunni di Suriah dan Irak. (msa/dakwatuna)