Surat Mengandung Racun Sianida Dikirim ke Gedung Putih

dakwatuna.com – Amerika Serikat. Sejumlah media AS memberitakan bahwa Gedung Putih menerima kiriman sebuah surat mengandung sianida dalam pekan lalu, yang menjadi isu baru sorotan buruknya kinerja badan pengamanan Gedung Putih (Secret Service).

Kantor berita CNN mengutip keterangan pers jubir Secret Service, Brian Leary, yang menyebutkan bahwa pada Senin, 16 Maret 2015, lalu laboratorium biologi Gedung Putih mengeluarkan hasil pemeriksaan surat itu dengan hasil negatif, tetapi sehari berikutnya, laboratorium kimia mencurigai adanya zat sianida.

Selanjutnya surat dikirim ke laboratorium lain untuk memastikan kecurigaan itu, dan pihak Gedung Putih memilih tidak mengeluarkan pernyataan apapun selama pemeriksaan masih berlangsung.

Peristiwa ini terjadi hanya beberapa saat setelah Direktur Secret Service diinterogasi dengan sengit di hadapan anggota Kongress AS akibat kelalaiannya menjaga kedisiplinan bawahannya yang bisa berakibat fatal pada keamanan Gedung Putih.

James Clansey, Direktur Secret Service Gedung Putih, diinterogasi habis-habisan oleh anggota Kongress AS setelah dua orang bawahannya menerobos batas-batas pengamanan Gedung Putih dalam keadaan mabuk, tetapi tidak dikenai sanksi.

Hal itu semakin memperburuk citra Secret Service setelah pada September 2014 lalu dipermalukan oleh aksi terobos Gedung Putih oleh seorang laki-laki tidak dikenal yang membawa sebilah pisau. (islammemo/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.