Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Jepang Bentuk “Dewan Ninja” untuk Kencangkan Pariwisata

Jepang Bentuk “Dewan Ninja” untuk Kencangkan Pariwisata

Para gubernur dan walikota berpakaian ninja ketika meluncurkan "Ninja Council" pada 8/3/2015 (japantimes.com.jp)
Para gubernur dan walikota berpakaian ninja ketika meluncurkan “Ninja Council” pada 8/3/2015 (japantimes.com.jp)

dakwatuna.com – Jepang. Dalam rangka meningkatkan jumlah wisatawan, Jepang berusaha menggunakan salah satu ikon penting dalam sejarah budaya mereka, yaitu ninja.

Hal ini mendorong dibentuknya ‘Dewan Ninja’ oleh para walikota dan gubernur di seluruh negeri bunga sakura itu. Guna menandai gagasan itu, mereka mengganti pakaian kerja mereka dengan pakaian ninja.

Pemerintah Jepang berharap ikon misterius itu mampu membangkitkan minat wisatawan asing untuk berkunjung Jepang.

Menurut Hiroshi Mizohata, mantan Kepala Badan Pariwisata Jepang, selama ini pertanyaan tentang ninja selalu diungkapkan ketika promosi wisata Jepang dilakukan di luar negeri.

Berbeda dengan karakter ninja yang misterius dan penuh rahasia, sebaliknya Dewan Ninja akan ditempatkan di garda depan kegiatan promosi wisata Jepang. Mereka juga akan menyelenggarakan berbagai kegiatan bertema ninja.

“Melalui ninja, kami ingin menghidupkan kembali komunitas kita,” kata Eikei Suzuki, Gubernur Perfektur Mei, yang bergabung dengan rekan kerjanya memakai baju hitam-hitam.

Di wilayah Mie terdapat kota Iga yang dikenal sebagai ‘rumah para ninja’ karena keberadaan sekolah teknik ninja yang terkenal. Universitas Mie bahkan menawarkan kuliah tentang ‘kajian ninja’ yang mencakup pelajaran berjalan tanpa menimbulkan suara.

Dalam literatur sejarah Jepang, ninja adalah tentara bayaran yang disewa oleh para tuan tanah yang berperang, terutama di abad ke-15 dan ke-16, sebelum Jepang bersatu.

Mereka mahir dalam perkelahian bersenjata, bahkan dikabarkan bisa menghilang. Kekuatan utama mereka adalah spionase dan intelejen. (bbc/dailymail/rem/dakwatuna)

Redaktur: Rio Erismen

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.

Lihat Juga

Lima Destinasi Wisata Terbaik di Xi’an, Populasi Muslim Terbesar di China

Figure
Organization