Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Erdogan: Para Pemimpin Dunia Iri Kepadaku

Erdogan: Para Pemimpin Dunia Iri Kepadaku

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Mexico. (aljazeera)
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, di Mexico. (aljazeera)

dakwatuna.com – Ankara. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, Ahad (15/2/2015) kemarin, mengatakan bahwa para pemimpin dunia merasa iri dengan beliau karena bisa menyampaikan sikapnya secara lugas dan terbuka dalam banyak masalah dunia. Sikap seperti itu, menurutnya, sangat didukung masyarakat biasa.

Erdogan juga menyebutkan alasan kenapa bisa bebas menyampaikan sikap dan pendapatnya, “Aku tidak peduli mau dikucilkan masyarakat dunia.” Walaupun memang terdapat penurunan suhu dalam hubungan dengan beberapa negara koalisi lama, seperti Amerika dan Israel.

Erdogan, yang memimpin Turki sejak tahun 2003 dimulai sejak menjadi perdana menteri hingga saat ini menjadi presiden, mengakui pernah mempunyai hubungan hangat dengan presiden Barack Obama. “Dulu aku berhubungan baik dengan Obama saat awal aku memimpiin Turki. Namun saat ini hubungan itu tidak lagi baik.”

Erdogan melanjutkan, “Beberapa kali aku bertemu dengannya di Gedung Putih. Namun setelah perbincangan-perbincangan itu, aku lihat hubungan itu berkembang berbeda. Aku memahami hal itu.”

Hubungan baik Turki-Amerika memang terganggu saat terjadi perbedaan pandangan dalam masalah penyelesaian krisis di Suriah. Turki juga tidak bergabung dalam koalisi internasional melawan ISIS.

Pernyataan terakhir Erdogan di Mexico juga cukup keras. Erdogan mengecam sikap diam pemerintahan Barack Obama dalam kasus pembantaian yang terjadi di Chapel Hill, North Carolina, Amerika Serikat. Tiga orang pelajar Muslim menjadi korban meninggal dalam peristiwa sadis tersebut.

Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers bersama presiden Mexico, Enrique Peña Nieto, Kamis (12/2/2015) yang lalu. Erdogan mengatakan, “Aku berpesan kepada Obama, di manakah engkau Pak Presiden? Hal yang sama kupesankan kepada Joe Biden dan John Kerry, di manakah kalian?”

Adapun tentang hubungan dengan Israel, pada bulan Juli tahun lalu, Erdogan pernah mengatakan, “Kekejaman Israel melebihi kekejaman Hitler.” (msa/dakwatuna/skynewsarabia).

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Palestina Tolak Rekonsiliasi Tanpa Kemerdekaan

Figure
Organization