Topic
Home / Berita / Rilis Pers / Cegah TB Melalui Program Ketuk 300 Pintu

Cegah TB Melalui Program Ketuk 300 Pintu

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Kegiatan Ketuk 300 pintu PKPU di RW 04 Kampung Tengah Kecamatan  Kramat jati Jakarta Timur. (IST)
Kegiatan Ketuk 300 pintu PKPU di RW 04 Kampung Tengah Kecamatan Kramat jati Jakarta Timur. (IST)

dakwatuna.com – Jakarta. Pemukiman yang padat kerap menimbulkan berbagai masalah. Tidak hanya kriminalitas, pengangguran dan kemiskinan, tapi juga masalah kesehatan.

Pemukiman-pemukiman kumuh, miskin, padat penduduk dan tidak sehat menyebabkan menjamurnya penyakit-penyakit menular. Seperti Tuberculosis (TB), jenis penyakit menular yang masih banyak diderita oleh warga Jakarta.

“Tuberculosis jangan dianggap remeh. Satu orang penderita TB dapat menularkan 10 orang di sekitarnya,” kata Koordinator Tim TB PKPU Asri Rachman, Sabtu (14/2/2015).

Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan, setiap hari, 183 orang di Indonesia meningggal akibat penyakit ini. “Kota Jakarta menjadi salah satu kota terbesar penyumbang penyakit yang disebabkan kuman miko ini,” ungkapnya.

Fakta inilah, lanjut Asri, lembaga kemanusiaan PKPU berkerja dan Adam Bilfaqih mengadakan kegiatan Ketuk 300 pintu di RW 04 Kampung Tengah Kecamatan Kramat jati Jakarta Timur.

“Wilayah ini merupakan daerah yang padat penduduk. Menurut data dari puskesmas setempat banyak suspect TB berada di wilayah ini,” kata Asri.

PKPU dan Kader Kelompok Masyarakat Peduli TB (KMP TB) Tengah RW 04, ungkap Asri, akan “mengetuk 300 pintu” warga di RW 04. Para kader ini merupakan kader binaan PKPU selama 6 bulan, dan sudah terlatih serta mengetahui seluk-beluk tentang TB.

sri melanjutkan, tim ini juga memberikan edukasi berupa penyuluhan kepada warga agar waspada terhadap penyakit ini melalui poster, leafet, serta stiker.

Selain itu, masih kata Asri, satu rumah yang disuluh oleh tim ini diberikan sabun mandi sebagai simbolis untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.

“Ketuk 300 pintu ini bertujuan untuk menjaring suspect serta mendatanya. Setelah terjaring, akan dilakukan pendampingan oleh kader KMP TB Tengah RW04 untuk melakukan pengobatan ke Puskesmas,” tuturnya.

Asri berharap, dari kegiatan ini dapat menjaring 100 suspect sehingga dapat memutuskan mata rantai penyebaran penyakit TB ini. “Penyakit TB ini bukan hanya PR pemerintah, tapi juga masyarakat,” pungkasnya. (asri/kis/pkpu/abr/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Sinabung Meletus, PKPU Human Initiative Terjunkan Tim Rescue

Figure
Organization