Innalillahi…Mesir Hanya Izinkan Perbatasan Jalur Gaza Dibuka 3 Hari

Warga Palestina menanti dibukanya penyeberangan Rafah. (Islammemo.cc)

dakwatuna.com – Gaza. Pejabat Palestina di Jalur Gaza pada hari Ahad sore (11/1/2015) melaporkan, bahwa otoritas Mesir akan membuka penyeberangan darat Rafah selama tiga hari dimulai sejak Selasa besok (13/1/2015) dan hanya dibatasi untuk beberapa rombongan saja.

Direktur Umum Urusan Penyeberangan dan Perbatasan Palestina di Jalur Gaza, Maher Abu Subhah mengatakan bahwa otoritas Mesir telah menyampaikan kepada pihaknya terkait pembukaan penyeberangan darat Rafah di selatan Jalur Gaza, diberikan waktu selama tiga hari, terhitung sejak hari Selasa besok hingga Kamis mendatang.

Abu Subhah kemudian menjelaskan, bahwa mereka yang diberikan izin melintas adalah para pasien yang membutuhkan perawatan di Mesir serta mereka yang memiliki pasport negara asing.

Perlu diketahui bahwa penyeberangan Rafah adalah penghubung satu-satunya bagi warga Jalur Gaza dengan dunia luar. Penyeberangan yang berbatasan dengan Mesir ini kerap ditutup oleh pemerintah kudeta Mesir dengan pertimbangan keamanan. Tidak bisa dinafikan, tindakan Mesir yang sangat membatasi dibukanya penyebarangan tersebut hakekatnya turut memblokade Jalur Gaza, sehingga menambah kesulitan hidup bagi warganya. (msy/imo/dakwatuna)

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...