Topic
Home / Berita / Daerah / Kisah Zhilal (8), Peraih Medali Perak di Kejuaraan Karate Asia

Kisah Zhilal (8), Peraih Medali Perak di Kejuaraan Karate Asia

Zhilal (8), atlet cilik bela diri Inkado asal Tanjungpinang meraih  medali perak di Kejuaraan Karate Asia pada ajang Kejuaraan Asian Goju Ryu Karate Do Open di India
Zhilal (8), atlet cilik bela diri Inkado asal Tanjungpinang meraih medali perak di Kejuaraan Karate Asia pada ajang Kejuaraan Asian Goju Ryu Karate Do Open di India

dakwatuna.com – Tanjungpinang. Zhilal (8), atlet cilik bela diri Inkado asal Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) yang merupakan anak anggota DPRD Kepri dari Fraksi PKS Iskandarsyah berhasil meraih medali perak pada ajang Kejuaraan Asian Goju Ryu Karate Do Open di India beberapa waktu lalu.

Zhilal mengaku bangga dengan meraih medali perak pada ajang bela diri yang melibatkan sejumlah atlet seusianya dari berbagai belahan dunia itu.

“Saya senang bisa juara. Pertama saya lawan orang yang badannya kecil. Saya menang. Tapi kedua saya lawan orang yang badannya lebih besar,” ungkap Zhilal di pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang, Selasa (23/12) siang sembari senyum penuh kebanggan dengan medali perak yang menggantung di lehernya.

Zhilal secara singkat juga menceritakan pengalamannya selama mengikuti kejuaraan tersebut.

Dia mengaku bangga bisa menumbangkan lawan yang berbadan lebih besar darinya itu. Menurut dia, inilah saat yang paling menyenangkan baginya pada ajang kejuaran tersebut.

“Saya bisa buat dia jatuh. Saya akan latih lagi supaya bisa menang, juara I kalau tanding lagi,” ungkap bocah yang mengaku sudah 3 tahun menekuni Inkado ini seperti dikutip tribunnews.com.

Di tempat yang sama, Ketua Tim Inkado Kepri Leni Marlina, yang membawa 10 atlet ke India itu mengatakan, Zhilal adalah seorang atlet berpotensi.

“Dia paling muda. Tapi dia juga paling bersinar pada ajang kejuaraan ini. Dia punya potensi di waktu yang akan datang,” ungkap Leni.

Senada dengan Leni, Iskandarsyah orang tua Zhilal pun mengaku bangga dengan prestasi yang telah diraih oleh anaknya itu.

“Sebagai orang tua tentunya senang jika anaknya berbakat dan prestasi. Ini semua harus kita dukung yang penting jangan lupa sholat dan baca Qur-an,” ujar Iskandarsyah yang juga Ketua Komisi 2 DPRD Kepri ini kepada pksnongsa, Kamis (25/12).

Iskandarsyah mengaku mendidik anaknya sejak kecil disamping pelajaran tentang agama juga mengajarkan keberanian.

“Kami mendidik Zhilal sejak kecil disamping pelajaran agama juga mengajarkan keberanian (saja’ah) dan komunikasi,” ungkapnya. (tribun/ded/abr/dakwatuna)

Redaktur: Abdul Rohim

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Seorang suami dan ayah

Lihat Juga

FOKMA Perak Gelar Pembekalan K3 untuk Para Pekerja

Figure
Organization