
dakwatuna.com
Di balik tabir kerinduan
Kusulam sebuah anyaman
Benang-benang kata keindahan
Mengikat syair-syair kecintaan
Teruntuk sosok yang kudambakan
Untuk seseorang yang menjadi keteguhan
Ketika aku rapuh tertatih kelelahan
Aku mencintaimu
Untuk seseorang yang menjadi kedamaian
Ketika aku gelisah senyap kegundahan
Aku mencintaimu
Untuk pendidik yang menjadi curahan
Ketika aku terombang-ambing kesedihan
Engkaulah madrasahku
Untuk pendidik yang menjadi kelembutan
Ketika aku terlonta-lonta kemarahan
Engkaulah madrasahku
Di saat jalan gelap membuatku ketakutan
Engkau menjadi terang yang membuka jalanku
Aku merindukanmu
Di kala gersang sahara membuat keputusasaan
Engkau menjadi segar yang menciptakan harapan
Aku merindukanmu
Madrasah terbaikku
Aku mencintaimu
Aku merindukanmu
Ibuku madrasahku
Sore nan indah
Di sudut Kota Kairo
Minggu, 21 Desember 2014
Redaktur: Deasy Lyna Tsuraya
Beri Nilai: