dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Gaza. Gerakan perlawanan Islam, Hamas membantah tuduhan dari Taufik At-Tairawi, anggota Komite Pusat Faksi Fatah, kepada mantan Mendagri di pemerintahan Gaza, Fathi Hamad, yang menuduh Hamas berada di pihak yang bertanggungjawab terhadap ledakan yang terjadi di sejumlah rumah para petinggi Fatah di Jalur Gaza pada hari Jumat lalu.
Dalam konferensi persnya yang digelar pada hari Senin sore kemarin, pihak Hamas menegaskan bahwa tuduhan tersebut telah menyebabkan proses rekonsiliasi kedua belah pihak menjadi tersendat, dan bisa menjadi penghalang bagi agenda-agenda mendatang.
Hamas meminta kepada pihak Fatah untuk menghentikan melakukan tuduhan seperti ini, yang disebut sebagai tindakan sia-sia, dan justru akan menambah buruknya hubungan kedua belah pihak.
Taufik Tairawi merupakan anggota komite pusat faksi Fatah, dan mantan direktur intelijen di gerakan Fatah, secara terang-terangan ia telah menuduh Hamad, mantan Mendagri di pemerintahan Jalur Gaza yang juga anggota Biro Politik Hamas sebagai otak dibalik ledakan yang terjadi di Jalur Gaza.
Hamas mengingatkan Taufik agar tidak melakukan tindakan yang menjelekkan nama gerakan Hamas dan para pimpinannya. (msy/itd/dakwatuna)
Redaktur: Muh. Syarief
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Muh. Syarief
