Kuberhias, Atas Sesuatu yang Takkan Kubawa Pulang

Ilustrasi. (inet)

dakwatuna.com

Selembar kain kerudung kusampirkan

Membungkus kulit lembut menerawang

Sambil menanti pujian datang

Atas sesuatu yang takkan kubawa pulang

 

Sepasang bulu mata lentik kupasangkan

Indah dilihat mata memandang

Sambil menanti pujian datang

Atas sesuatu yang takkan kubawa pulang

 

Selembar baju warna menawan

Melilit tubuh bentuk menggoda

Sambil menanti pujian datang

Atas sesuatu yang takkan kubawa pulang

 

Adapun amal telah lama tak kuindahkan

Parfummu cap duyung ketinggalan zaman

Perhiasannmu hanya cincin angan-angan

 

Lalu jiwa telah jauh kubiarkan

Di kulitmu daki dosa tak terbersihkan

Dan keringatmu kesalahan tak terhapuskan..

 

Dan bila tiba saat dibangkitkan

Air mata pun mengering dirundung penyesalan

Lahir di Sukabumi, Menyukai membaca, menulis dan bercerita. Mengajar sebagai guru di Sekolah Penghafal Al-Quran di Lebak Bulus.
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...