dakwatuna.com – Al-Quds. Ikatan Ulama Muslim Internasional menyerukan kepada kaum muslimin, untuk menghadapi serangan dari Zionis Israel yang menodai masjid suci Al-Aqsha, serta memperjuangkan hak-hak bangsa Palestina yang terzalimi.
Rabu pagi (8/10/2014) tentara Israel menerobos masuk ke areal masjid suci Al-Aqsha, mereka menembakkan gas air mata untuk mengeluarkan orang-orang Palestina yang bertahan di dalam masjid. Hal ini dilakukan beberapa saat sebelum para pemukim Yahudi datang dan dikawal masuk ke dalam masjid dengan alasan merayakan “Al-Ursy” Yahudi. Kedatangan para pemukim Yahudi ini menyebabkan meletusnya bentrokan antara polisi dan orang Palestina yang bertahan di dalam masjid, sehingga menyebabkan jatuhnya korban di kedua belah pihak.
Menyikapi kondisi ini, pihak Ikatan Ulama Muslim Internasional merasa cemas dengan kejahatan yang dilakukan pihak penjajah Zionis Israel, terhadap tanah Palestina dan masjid Al-Aqsha yang terancam roboh dan dalam kondisi bahaya.
Organisasi ini juga menyampaikan kekhawatirannya dengan upaya Zionis Israel yang intens mengajak kelompok Yahudi melakukan ziarah ke masjid Al-Aqsha, dan rencana mereka untuk membuka pintu masuk khusus bagi Yahudi di masjid Al-Aqsha. (msy/imo/dakwatuna)
Konten ini telah dimodifikasi pada 09/10/14 | 14:48 14:48