dakwatuna.com – Al-Anbar. Pasukan koalisi pimpinan Amerika Serikat kembali membunuh warga sipil di provinsi Al-Anbar, Irak, Senin (6/10/2014) hari ini. Peristiwa ini menambah banyak jumlah korban sipil yang jatuh dalam perang yang mereka sebut untuk melawan organisasi Negara Islam di Irak dan Syam (ISIS).
Sumber informasi di rumah sakit Hit di provinsi Al-Anbar mengatakan, “Pihak rumah sakit hari ini, Senin, menerima 18 jenazah warga sipil. Menurut para kerabat mereka, para korban meninggal dunia karena serangan udara pasukan koalisi internasional di kota Hit.”
Masih menurut sumber yang sama, di antara para korban itu terdapat 8 anak-anak dan 3 orang wanita. Para warga mengatakan bahwa bahwa para korban meninggal setelah pasukan koalisi menjatuhkan bom ke rumah-rumah mereka di tengah kota. (msa/dakwatuna/islammemo)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai: