dakwatuna.com – Yaman. Wartawan Arab senior dan koresponden Aljazeera, Ahmad Al-Syalafi, melalui akun resminya di Facebook menuding Menhan Yaman, Muhammad Nashir, telah mengatur rencana melarikan diri ke Uni Emirat Arab bersama keluarganya setelah membiarkan Jamaah Al-Hutsi merebut kota Sana’a dari pemerintahan sah.
Nashir yang saat ini masih berada di Yaman disebutkan akan segera bertolak ke Emirat dalam beberapa hari ini, sebagaimana diberitakan Islam Memo (3/10/2014).
Sebelumnya, Jubir Front Yaman untuk Reformasi (Tajammu’ Yamani Lil Ishlah), Sa’id Syimsan, menuduh Nashir telah melakukan konspirasi dengan Jamaah Hutsi dan menyerahkan pos-pos komando militer ke kelompok bersenjata Syiah tersebut.
Syimsan menyebutkan bahwa Menhan Nashir telah menginstruksikan militer Yaman untuk tidak melakukan perlawanan kepada Jamaah Hutsi saat melakukan sabotase kota Sana’a.
Lebih lanjutnya, Syimsan meminta Presiden Yaman, Abdu Rabbih Manshur untuk mengadili Nashir secara transparan dan menginvestigasi sebab-sebab jatuhnya kota Sana’a ke tangan Jamaah Hutsi. (islammemo/rem/dakwatuna)