dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Gaza. Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) menekankan bahwa perundingan langsung dengan Israel tidak termasuk dalam strategi politik Hamas, bahkan tidak pernah masuk dalam agenda pembahasan-pembahasannya.
Hal ini disampaikan biro politik Hamas dalam sebuah keterangan media, Kamis (11/9/2014) hari ini. Abu Marzuq mengatakan, “Penekanan kami ini untuk membantah berita yang akhir-akhir ini beredar di media yang berasal dari anggota biro politik Hamas, Musa Abu Marzuq, terkait perundingan dengan penjajah. Berunding secara langsung dengan Israel bukanlah kebijakan politik kami.”
Sebelumnya, dalam sebuah dialog di stasiun Al-Aqsha, Abu Marzuq mengatakan, “Berunding dengan musuh sangat jelas hukumnya dari sudut pandang syariah. Kita boleh berdialog dengan mereka menggunakan senjata, kita pun boleh melakukannya dengan perkataan kita. Aku berkeyakinan, bila kondisi saat ini tidak berubah, maka tidak mustahil Hamas akan terpaksa untuk mengambil jalur perundingan ini. Karena hal itu sudah menjadi tuntutan masyarakat secara umum di Jalur Gaza.” (msa/dakwatuna/islammemo)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
