dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Jakarta. Di tengah kelesuan banyak organisasi pergerakan mahasiswa, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) justru menantang diri sendiri untuk melakukan rekrutmen kader baru dalam jumlah besar. Hal itu disampaikan langsung Ketua Umum Pengurus Pusat KAMMI, Andriyana, dalam agenda Halal bi Halal PP KAMMI di Jakarta, Senin (25/8/14).
Dalam agenda yang dihadiri personel PP KAMMI dan puluhan kader KAMMI utusan Daerah dan Komisariat se-Jakarta itu, PP KAMMI sekaligus juga melakukan launching program “Rekrutmen 100.000 Kader KAMMI Penggerak Kebangkitan Indonesia”.
“Perlu diingat, KAMMI lahir dari rahim reformasi. Semangat perubahan bangsa adalah dasar aksi-aksi KAMMI. Maka, memperbanyak jumlah kader KAMMI artinya menduplikasi massal para penggerak bangsa masa depan,” kata Andriyana.
KAMMI menilai, tambah Andri, salah satu persoalan bangsa Indonesia ke depan terletak pada sumber daya manusia. Harapannya, dengan makin banyak mahasiswa yang bergabung dalam barisan KAMMI, jumlah manusia yang siap berkontribusi untuk Indonesia makin banyak.
“Oleh karena itu, penting untuk disadari lagi bahwa tugas merekrut bukan hanya milik Bidang Pembinaan Kaderisasi atau sejenisnya. Sebaliknya, seluruh kader dan struktur yang ada pada KAMMI harus bahu-membahu mewujudkan mimpi bersama ini,” lanjut Andri.
Dengan segala tantangan dunia mahasiswa saat ini, Andri mengaku tetap optimistis KAMMI bisa melampaui target yang sudah dipatok asal mau bekerja serius.
Turut hadir dalam agenda Halal bi Halal itu alumnus KAMMI yang kini menjabat sebagai Sekretaris Eksekutif Forum Zakat (FOZ) Indonesia, Amin Sudarsono.
“KAMMI mengalami perubahan itu pasti, tapi stagnansi jangan. Teruslah jalin komunikasi dengan banyak pihak,” pesan Amin Sudarsono. (KAMMI/sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang Saiful Bahri
