Topic
Home / Berita / Internasional / Afrika / Setelah 74 Hari Mogok Makan, Karimah El-Serafi Dibebaskan

Setelah 74 Hari Mogok Makan, Karimah El-Serafi Dibebaskan

Karimah El-Serafi (Rassd)
Karimah El-Serafi (Rassd)

dakwatuna.com – Kairo. Seorang mahasiswi yang ditangkap kepolisian kudeta di Mesir, Karimah El-Serafi, dibebaskan dari kepolisian Kairo, di Tajamu’ Awal, Sabtu (23/8/2014) malam, setelah menjalani mogok makan selama 74 hari. Kebebasannya disambut keluarga dan teman-temannya dengan teriakan penuh bahagia.

Keluarga dan teman-teman Karimah sempat menunggu 4 hari di depan kantor polisi. Karena pada persidangan Rabu yang lalu, Karimah telah diputus bebas oleh kejaksaan Kairo. Karimah hanya divonis tahanan rumah.

Karimah El-Serafi, putri Amin Al-Serafi (salah seorang penasihat Presiden Mursi saat masih memimpin Mesir), adalah seorang mahasiswi fakultas Syariah dan Hukum di Universitas Al-Azhar. Dia ditangkap dengan tuduhan menjadi seorang informan untuk pihak musuh negara. Namun hingga kini tidak ada bukti sedikit pun yang menguatkan tuduhan tersebut.

Tidak adanya bukti tersebut menguatkan dugaan yang mengataka bahwa dirinya ditangkap hanya karena ayahnya seorang penasihat kepresidenan. Dirinya sering mendapat perlakukan buruk selama berada dalam tahanan. Baik dari kepolisian, sipir tahanan, dan lainnya. Perlakukan buruk inilah yang membuatnya melakukan aksi mogok makan selama 74 hari hingga akhirnya dibebaskan kemarin. (msa/dakwatuna/rassd)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization