dakwatuna.com – Mesir. Penduduk kota Thahtha di Provinsi Suhaj terpaksa mendobrak pintu salah satu masjid yang ditutup Kementerian Wakaf (Agama) Mesir di kota tersebut untuk melaksanakan sholat Jumat kemarin (4/7/2014).
Sebelumnya dengan alasan disalahgunakan oleh Ikhwanul Muslimin (IM), Kementerian Wakaf Mesir di Suhaj memutuskan menutup 9 masjid di provinsi tersebut sejak awal Ramadhan ini dan melarang pelaksanaan shalat tarawih dan sholat Jumat.
Penduduk menolak alasan kementerian pendukung kudeta tersebut dan menantang Pemerintah As-Sisi untuk menutup satu gereja jika memiliki keberanian.
Penduduk Suhaj menuduh rezim As-Sisi tidak saja memerangi IM, tetapi juga Islam dan umat Islam di Mesir.
Sembilan masjid yang ditutup tersebut adalah Masjid Al-Mukmin, Masjid As-Sayidah Nafisah, Masjid Ash-Shalihin, Masjid As-Sayidah Khadijah, Masjid Ahmad Ridwan, Masjid Abul Hasan, Masjid Al-Juhainy, Masjid At-Taubah, dan Masjid Ar-Rahman Ar-Rahim. (islammemo/rem/dakwatuna)