dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Paris. Seorang pemuda Prancis, Baptiste Dubanchet, berkeliling Eropa dengan sepedanya untuk mengkampanyekan perang melawan fenomena menyia-nyiakan makanan. Dia memulai perjalanannya dari Prancis, lalu Luxemburg, Belgia, Belanda, Jerman, Swedia, hingga ke Polandia. Seperti diberitakan Akhbarak, Jumat (4/7/2014).
Yang aneh dalam kampanye itu, Dubanchet tidak membawa bekal makanan. Selama 10 pekan dia hanya makan dari makanan yang dibuang di tempat-tempat sampah restoran dan pusat perbelanjaan. Langkahnya ditujukan untuk memberi penyadaran kepada masyarakat agar tidak membuang sumber daya makanan yang masih bermanfaat ke dalam tong sampah.
Menurutnya, fenomena membuang-buang makanan sangat adalah sikap yang sangat ironis dengan kondisi dunia, karena masih ada jutaan orang tidak mendapatkan makanan pokoknya.
Di akhir perjalanannya, Dubanchet sangat heran bisa menempuh sekitar 3000 km selama 10 pekan hanya dengan mengandalkan makanan dari tempat sampah. Komentar masyarakat yang dilewatinya bermacam-macam. Tapi kebanyakan mereka sangat menghormati orang-orang miskin yang memakan makanan dari tempat sampah. (msa/dakwatuna)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
