Topic
Home / Berita / Internasional / Eropa / Turki Peringati Penaklukan Muhammad Al-Fatih ke-561

Turki Peringati Penaklukan Muhammad Al-Fatih ke-561

Erdogan dalam peringatan Penaklukan Istanbul ke-561 (Anadolu)
Erdogan dalam peringatan Penaklukan Istanbul ke-561 (Anadolu)

dakwatuna.com – Ankara. Perdana menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, “Aksi kekerasan dimulai ketika pikiran buntu. Saat itu yang berbicara adalah senapan, batu, dan tongkat. Karena pikiran sudah lemah. Seperti itulah para demonstran di Gezi Park. Mereka tidak memiliki sedikit pun pikiran. Mereka bahkan belum pernah menanam sebatang pohon pun di tanah Turki.”

Pernyataan itu dikeluarkannya dalam acara peringatan penaklukan kota Istambul oleh Sultan Muhammad Al-Fatih yang ke 561. Dalam kesempatan itu, Erdogan juga mengatakan bahwa selama berabad-abad banyak orang yang berusaha untuk menghilangkan makna penaklukan yang sebenarnya. Menurutnya, penaklukan bukanlah penjajahan, bukanlah penguasaan dengan paksa. Penaklukan yang sebenarnya adalah menguasai hati.

Erdogan juga mengatakan bahwa orang yang tidak mempunyai asal-usul sejarah tidak akan memiliki masa depan; demikian juga orang yang tidak mengerti sejarah tidak akan bisa merancang masa depan. “Saat ini kita merindukan kemerdekaan seperti yang ada di masa Turki Utsmani,” ujarnya.

Erdogan menegaskan bahwa orang-orang yang berusaha menggoyahkan pilar-pilar stabilitas Turki akan gagal mendapatkan keinginannya. Karena Turki memilki para pemuda yang akan mempertahankan penaklukan yang diraih oleh Muhammad Al-Fatih tahun 1453. (msa/dakwatuna/anadolu)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Ini Alasan Turki Beli Sistem Pertahanan dari Rusia

Figure
Organization