dakwatuna.com – Amerika Serikat. Maskapai American Airlines dilanda panik setelah mendapat ancaman bom oleh seorang anak kecil bernama Sarah lewat akun twitternya @QueenDemetiax_Sarah.
Segera setelah mendapatkan mention bernada ancaman tersebut, American Airlines memperingatkan sang pemilik akun bahwa ancaman tersebut dipandang serius.
Pihaknya telah mendapatkan IP address dan informasi pribadi lainnya dari pemilik akun yang akan disampaikan kepada otoritas keamanan dan FBI.
Ribuan pengguna twitter lainnya mencoba membantu Sarah dan mengingatkannya agar segera menghapus tweet-nya, serta meminta maaf kepada American Airlines bahwa dirinya seorang anak kecil dan hanya bercanda (dengan tweet-nya).
Dalam hal ini, Sarah melalui tweet barunya yang ditujukan kepada @AmericanAir mengaku bernama Ibrahim, anggota Al-Qaida, berasal dari Afghanistan, dan pada tanggal 1 Juni akan melakukan sesuatu yang ‘luar biasa’ (pengeboman). (islammemo/rem/dakwatuna)
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: