Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Palestina Tolak Israel Sebagai Negara Yahudi

Palestina Tolak Israel Sebagai Negara Yahudi

anti  israeldakwatuna.com – Ramallah.   Dewan Revolusioner Palestina yang dipimpin Presiden Mahmud Abbas, Senin (10/3) kemarin, dengan suara bulat menyetujui penolakan tuntutan untuk mengakui Israel sebagai negara Yahudi.

“Presiden Abbas menegaskan penolakannya untuk mengakui Israel sebagai negara Yahudi dan para anggota dewan berdiri untuk mendukung keputusan ini,” kata seorang pejabat senior faksi Fatah dari pertemuan di Ramallah, seperti dilansir AFP, Selasa (11/3).

Abbas dalam pidatonya mengatakan kepada para delegasi bahwa “dalam umur 79 tahun, ia tidak ingin mundur mengenai hak-hak rakyatnya atau mengkhianati perjuangan mereka,” kendatipun “tekanan kuat dilakukan”, kata pejabat yang tidak berada namanya disebut.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengakui Israel sebagai satu negara Yahudi satu masalah pokok perundingan perdamaian, menyebutnya itu adalah akar konflik antara Palestina dan Israel. Palestina menolak klaim itu, dan menegaskan bahwa mereka telah mengakui Israel tahun 1993 dan mengatakan bahwa dengan mengabadikannya sebagai satu “negara Yahudi” akan membahayakan hak para pengungsi Palestina untuk pulang ke kampung halaman mereka.

AS nampaknya mendukung pengakuan Israel sebagai satu “negara Yahudi”, tetapi Departemen Luar Negeri AS menegaskan Jumat bahwa masalah itu masih akan dirundingkan.

“Jika Anda melihat pada masalah negara Yahudi dan apakah Israel akan disebut sebuah negara Yahudi, sikap kami, seperti yang Anda ketahui , sejak lama, tetapi itu tidak mencerminkan apakah partai-kelompok-kelompok tertentu akan setuju . dan akan memperbanyak masalah yang akan didiskusikan sebagai bagian dari kerangka perjanjian itu,” kata juru bicara Deplu Jen Psaki. (ROL/sbb/dakwatuna)

 

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

Opick: Jangan Berhenti Bantu Rakyat Palestina!

Figure
Organization