Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Silaturahim Akbar KMI Korsel bersama Gus Solah

Silaturahim Akbar KMI Korsel bersama Gus Solah

Rombongan PKPU dan Gus Solah ketika diterima pihak KBRI Soul, Kamis (30/1) - Foto: pkpu
Rombongan PKPU dan Gus Solah ketika diterima pihak KBRI Soul, Kamis (30/1) – Foto: pkpu

dakwatuna.com – Korsel.  Hari rabu pagi, 29 Januari  pkl.08.47 waktu korea, di tengah deru angin dingin yang terasa menusuk tulang, serta suhu dingin minus 7 derajat celsius, Alhamdulillah tim PKPU yang dipimpin Direktur Kemitraan, Nana Sudiana bersama Kyai Sholahuddin Wahid (Gus Solah) sampai di Bandara Internasional Incheon, Soul, Korea Selatan.

Setelah mengurus bagasi, tim selanjutnya bertemu panitia Silakbar KMI Korsel  bersama Tim PKPU Korea Selatan kemudian rombongan bersama Gus Solah menuju Kantor KBRI di Soul.

Di KBRI rombongan diterima pimpinan KBRI, Iwansyah Wibisono (Wakil Dubes Korsel), Bambang Wicaksono (konsul KBRI) serta Didik Eko Budianto (atase Kominfo KBRI) serta sejumlah staff.

Pada kesempatan itu pihak KBRI menyatakan selamat datang dan terima kasih pada Gus Solah dan PKPU yang akan menjadi bagian acara Silakbar (Silaturrahim Akbar) Komunitas Muslim Indonesia (KMI) Korsel yang akan diselenggarakan pada Jum’at, 31 Januari 2014 di Anseong, Korea Selatan.

Komunitas Muslim Indonesia (KMI) memang telah lama menjadi mitra PKPU. Hubungan sinergi KMI dan PKPU sendiri telah berlangsung cukup lama. Sejak ada Silakbar KMI yang dimulai pada tahun 2007, PKPU terus mensupport kegiatan  ini, baik dengan mendatangkan ustadz dan pembicara maupun sejumlah aktivitas dan kegiatan pendukung lainnya.

Silakbar KMI tahun ini, insya Allah akan berlangsung di daerah Anseong, Korea Selatan. Pembicara yang akan mengisi adalah Kyai Haji Solahuddin Wahid (Gus Solah). Beliau bukan saja seorang ahli agama terkemuka, namun juga guru bangsa yang telah melewati berbagai peristiwa penting yang terjadi di tengah bangsa Indonesia. Selain sebagai adik dari mantan presiden Indonesia, Gusdur, beliau juga salah satu intelektual muslim penting di Indonesia.

Silakbar tahun 2014 mengambil tema “Merajut Manisnya Silaturahim di Negeri Ginseng”. Silakbar ini memang acara rutin tahunan KMI yang berlangsung bersamaan dengan moment liburan Sollal (liburan thin baru imlek masyarakat korea) yang jatuh pada hari kamis-sabtu, 30 Januari sampai dengan 1 Februari 2014. Liburan ini bagi masyarakat muslim Indonesia di Korsel justru dimanfaatkan bukan sekedar untuk liburan semata. Mereka justru, memanfaatkan liburan ini sebagai ajang silaturahim dengan sesama muslim Indonesia yang sedang bekerja atau belajar di sini, sekaligus   ajang menimba ilmu dan wawasan keagamaan.

Di tengah kemacetan jalan yang mulai terlihat karena moment liburan Sollal ini, antusiasme masyarakat Muslim Indonesia tampak terlihat dalam menyambut Silakbar kali ini. Bukti antusiasme ini tampak sejak kemarin hingga sore ini, walau suhu udara dingin yang rata-rata mencapai minus 7 derajat celsius, serta angin kencang yang menggigit tulang, di beberapa tempat di Soul rombongan PKPU sempat bertemu sejumlah kelompok-kelompok kecil masyarakat muslim Indonesia yang akan menuju tempat acara Silakbar. Sejumlah peserta Silakbar datang dari berbagai penjuru Korsel, bahkan ada yang harus menempuh lebih dari enam jam perjalanan darat.

Muslim Indonesia yang ada di Korea Selatan diperkirakan kini berjumlah empat puluh ribu. Mereka sebagian besar adalah pekerja yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Propinsi asal terbesar dari para pekerja ini adalah Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Selebihnya mereka berasal dari Sulawesi, NTB, Sumatera dan wilayah-wilayah lainnya di Indonesia.

Mohon doa dari semuanya, semoga acara Silakbar KMI 2014 yang akan berlangsung besok jam 10 waktu korea di Anseong Korea Selatan bisa sukses dan bermanfaat bagi Muslim Indonesia di Korea serta berkah bagi semua umat Islam dimanapun.

Kamis, 30 Januari 2014 pkl. 17.03 Waktu Korea. Ditulis di tengah suhu minus 7 derajat celcius dan rintik hujan yang mulai jatuh dari langit serta hembusan dingin angin sore di Terminal Bis Itewon, Soul, Korea Selatan. (Nana Sudiana/pkpu/sbb/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

Semusim Cinta, Ajang Menambah Ilmu dan Silaturahim Akbar WNI Muslimah Se-Korea Selatan

Figure
Organization