Topic
Home / Berita / Internasional / Afrika / Polisi Menyerang Mahasiswa di Bundaran Tahrir

Polisi Menyerang Mahasiswa di Bundaran Tahrir

Mahasiswa berhamburan karena dibubarkan polisi dengan gas air mata dan tembakan (rassd)
Mahasiswa berhamburan karena dibubarkan polisi dengan gas air mata dan tembakan (rassd)

dakwatuna.com – Kairo. Saat ini, Ahad (1/12/2013) sore, mahasiswa yang sedang berdemo di Bundaran Tahrir dibubarkan paksa oleh polisi. Polisi menyerang mahasiswa di Bundaran Tahrir dengan menggunakan 4 mobil panser. Mereka menembakkan gas air mata dan juga peluru ke arah mahasiswa yang berdatangan dari arah rumah sakit Qasr Aini. Akhirnya mereka berhamburan ke jalan Thal’at Harb.

Sebelumnya, polisi sudah menyiapkan diri untuk membubarkan demonstrasi dengan menggunakan 7 mobil panser dan 2 mobil pemadan kebakaran. Mereka juga disertai dengan awak-awak media televisi pemerintah.

Para mahasiswa berdatang ke Bundaran Tahrir dalam gelombang massa yang berkonvoi. Mereka berasal dari berbagai universitas, misalnya Universitas Kairo, Universitas Al-Azhar, Universitas Ain Syams, Universitas Helwan, dan lainnya. Kedatangan mereka adalah untuk menyambut seruan Persatuan Mahasiswa Mesir berdemonstrasi di Bundaran Tahrir untuk memprotes kekejaman kepolisian terhadap mahasiswa.

Karena mendapat serangan dari polisi di Bundaran Tahrir, saat ini mereka sedang melakukan orasi di Wusthal Balad (down town). Jumlah mereka sekitar 2000 orang. Di antara yel-yel yang terdengar adalah “Rakyat Ingin Kudeta Jatuh”, “Jatuhlah Penguasa Militer”, Revolusi Hingga Menang, Revolusi Kembali ke Jalanan Mesir” dan lain-lain. (msa/dakwatuna/rassd)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Program Polisi Pi Ajar Sekolah, Pengabdian Polisi Jadi Guru SD dan TK

Figure
Organization