Mengapa PM Jepang Begitu Terkesan dengan Erdogan?

PM Turi PM Jepang Shinjo Abe bersama PM Tukri Recep Tayip Erdogan, dan Presiden Turki Abdullah Gul mengikuti doa pada acara peresmian Proyek Marmara. Foto: reuters

dakwatuna.com – Istanbul.  PM Jepang Shinzo Abe mengungkapkan rasa kagum nya kepada ketulusan Erdogan saat menerima kekalahan dalam pemilihan tuan rumah Olimpiade 2020.

“Pada pertemuan bulan Mei lalu dengan Erdogan di mana kita saling bersaing untuk menjadi tuan rumah Olimpiade, kita berjanji untuk mengucapkan selamat kepada siapa yang menang nantinya. Setelah Tokyo terpilih ia langsung datang dan mengucapkan selamat kepada saya,” kata Abe dalam sambutannya di acara peresmian Proyek Marmaray, Selasa (29/10).

Abe mengungkapkan, Erdogan pernah menyampaikan kepadanya betapa pentingnya proyek ini bagi Turki.

“Hari ini aku menepati janjiku untuk Perdana Menteri Erdogan,” kata Abe yang menyempatkan diri hadir dalam proyek kereta bawah laut yang menghubungkan bagian Asia dan Eropa kota Istanbul.

Negeri Matahari Terbit ambil andil dalam proyek yang diberi nama Marmaray Projesi itu. Jepang menginvestasikan AS$ 1 miliar dari total biaya AS$ 4 miliar  untuk terowongan sepanjang 0,8 mil atau 1,4 km, yang dirancang tahan gempa ini.

Setelah memberi sambutan, Shinzo Abe langsung mendapat cendera mata dari Menteri Transportasi dan Komunikasi Turki Binali Yildirim berupa maket rancangan proyek terowongan kereta bawah laut yang telah dicanangkan Sultan Abdul Majid sejak tahun 1861. (tajuk/sbb/dakwatuna)

 

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com
Konten Terkait
Disqus Comments Loading...