Topic
Home / Berita / Nasional / Target Buka Lapangan Kerja, Heryawan Incar Industri Tekstil Turki

Target Buka Lapangan Kerja, Heryawan Incar Industri Tekstil Turki

Gubernur Ahmad Heryawan dalam Kunjungan ke sebuah pabrik tekstik di Istanbul, Turki. Jum'at, 25/10/13 (foto:ahermediacenter.com)
Gubernur Ahmad Heryawan dalam Kunjungan ke sebuah pabrik tekstik di Istanbul, Turki. Jum’at, 25/10/13 (foto:ahermediacenter.com)

dakwatuna.com – Istanbul. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada hari kedua kunjungan kerjanya di Istanbul, Turki, Jumat (25/10/2013), fokus menggelar pertemuan bisnis dengan kalangan dunia usaha setempat.

Bersama delegasi kerjasama ekonomi yang menyertainya, Heryawan juga mengunjungi pabrik tekstil milik Cak Group, salah satu kampiun bisnis Turki.

Selain menekuni industri tekstil dan produk tekstil (TPT) sejak 1948, Cak Group juga menjadi pelaku utama industri kimia, energi, jasa asuransi, dan ritel. Belakangan melebarkan sayap usaha ke sektor manufaktur, ekspor-impor mebel dan dekorasi, serta jasa jual-beli online.

Gebrakan besar terbaru grup bisnis yang kini memiliki 21 perusahaan tersebut yakni pendirian pabrik busana olahraga berplatform nasional dan internasional. Dua pabriknya di Provinsi Istanbul dan Sakarya masing-masing beroperasi dengan kapasitas 17 juta lembar pakaian per tahun.

Divisi busana olahraga tersebut telah meluncurkan dua merek: LTB dan Turquality. Cak Group menargetkan perusahaannya itu menciptakan 10 merek skala internasional pada 10 tahun beroperasi.

Gubernur Heryawan saat diterima pemilik dan manajemen Cak Group menjelaskan, industri TPT Indonesia sebagian besar beroperasi di berbagai kabupaten/kota di Jawa Barat (Jabar). Bahkan, Kabupaten Majalengka oleh pemerintah pusat dijadikan sebagai sentra industri TPT.

Sejumlah pabrik TPT dengan teknologi modern berdiri di Majalengka. salah satu yang terakhir: PT Jaba Garmindo di Desa Banjaran, Kecamatan Sumberjaya. Investor TPT semakin antusias masuk Majalengka karena Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati akan beroperasi di kabupaten ini.

“Sangat tepat bila Cak Group memanfaatkan potensi industri TPT kami, mulai kerjasama perdagangan hingga pendirian pabrik di Jawa Barat,” ujar Heryawan kepada jajaran Cak Group.

Usai meninjau bagian produksi tekstil Cak Group, Gubernur Heryawan kepada pers menjelaskan, pihaknya melirik industri TPT Turki karena besarnya peluang kerjasama di sektor ini. Jabar, tegasnya, juga bukan pelaku baru dalam industri TPT.

Heryawan menambahkan, upaya menggandeng pelaku industri tekstil Turki juga didasari target untuk terus menciptakan lapangan kerja baru bagi warga Jabar. Sektor TPT salah satu sektor industri yang mampu menyerap tenaga kerja.

“Beberapa bulan lalu, saya menyatakan untuk membuka lapangan kerja dalam jumlah tidak sedikit setiap tahun. Ini salah satu upaya kita untuk mewujudkannya,” ujar Gubernur yang kerap disapa Aher ini.

Ditambahkan, ia telah memerintahkan Kepala Dinas Perdagangan Ferry Sofyan Arif dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Dadang Mohamad yang menyertainya, untuk mem-follow-up pertemuan hingga kerjasama terjalin nantinya.

Pada hari yang sama, Gubernur Heryawan dan rombongan melakukan pertemuan dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Istanbul. (ahermediacenter/sbb/dakwatuna)

 

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Ini Alasan Turki Beli Sistem Pertahanan dari Rusia

Figure
Organization