Topic
Home / Pemuda / Essay / Karena Allah Aku Mencintaimu

Karena Allah Aku Mencintaimu

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Ilustrasi - Tarbiyah wanita muslimah (ukkiunso3d.wordpress.com)
Ilustrasi – Tarbiyah wanita muslimah (ukkiunso3d.wordpress.com)

dakwatuna.com – Sudah lama rasanya aku tak bercerita. Yah kali ini aku ingin bercerita, mengabadikan kisahku bersama sahabat terbaikku. Semoga dapat dikenang dan bermanfaat untuk semuanya. Aamiin.

Alhamdulillah wasyukurillah, aku selalu panjatkan syukurku hanya kepada-Mu Ya Rabbku, karena Engkau telah menghadirkan hidayah untukku bersama sahabat terbaikku yang aku miliki untuk dapat bersama-sama belajar dalam mencari ilmu untuk mengharapkan keridhaan-Mu. Dan sejujurnya aku pun masih terbilang baru dalam lingkungan ini (baca: tarbiyah), namun atas izin-Mu aku sangat bahagia sekali tidak hanya ilmu yang aku dapatkan melainkan hadirnya cinta yang aku rasakan di sini (baca: ukhuwah). Ukhuwah itu memang indah, ukhuwah itu mengajarkan kita lebih dewasa karena di sini kita dapat saling berbagi, mengasihi, menyayangi dan tentunya memotivasi dalam kebaikan serta tunduk dan taat kepada-Mu hingga ukhuwah itu penuh cinta, harapan, dan cita-cita. Dan hanya doaku yang terucap untuk sahabat terbaikku di manapun kalian berada, semoga Allah melindungi kita semua.

Ya Rabbku, Engkau adalah pemilik kehidupan ini, lindungilah kami di manapun kami berpijak

Pertemukan dan kumpulkanlah kami selalu dengan orang-orang yang di hatinya terukir namaMu

Yang ucapannya mengingatkan kami untuk selalu taat padaMu

Yang tindakannya membuat kami selalu ingin berjuang karenaMu

Yang keberadaannya membuat kami semakin mencintaiMu

Yang ketidakhadirannya membuat kami merindunya karenaMu

Tuntun kami agar selalu istiqamah dalam ibadah

Serta akhiri hidup kekal kami di surgaMu

Aamiin Ya Rabbalaalamin

Kisahku dalam Menemukan Cinta

Flashback kisahku dalam menemukan cinta. Hmm. Aku memang anak yang pendiam yang sangat jauh sekali dari aktivitas keislaman, karena memang aku tumbuh bukan dari keluarga yang aktivitasnya untuk dakwah. Namun seiring berjalannya waktu aku dapat merasakan dan mengikuti aktivitas itu yang dapat mengupgrade kepribadianku menjadi seorang muslimah yang shalihah dan terus menjaga ibadahku kearah lebih baik. Aamiin. Dan tentunya aku pun merasakan perubahan hidupku dari sebelumnya yang jauh sekali dengan Rabbku Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang namun berkat hadirnya cahaya hidayah-Mu aku semakin dekat dengan Rabbku. Alhamdulillahirabbil’alamin. Semoga cahaya ini selalu terjaga dan aku dapat istiqamah dalam ketaatan kepada-Nya. Aamiin.

Kisah itu berawal dari rasa keingintahuanku yang sangat besar dan mendalam ingin mempelajari ilmu agama lebih intensif. Nah ketika itu tahun 2006 tepatnya aku menjadi seorang mahasiswi baru di salah satu kampus terfavorit yang ada di Banten. Kampus itu bernama UNTIRTA. Aku mendatangi dua akhwat yang usai melaksanakan shalat Zhuhur di masjid kampus, dengan senyumku yang ramah dan akupun memulai salam dan menyapa kepada beliau. Intinya saat itu aku ingin sekali belajar mendalam tentang agamaku (baca: Islam) karena diriku menyadari masih kurang pemahamanku tentang agamaku. Alhasil dari perbincanganku dengan beliau, beliau menyarankanku untuk aktif dalam sebuah Lembaga Dakwah Kampus (LDK). Ya sudah akhirnya aku pun langsung mengunjungi stand LDK yang saat itu sedang ada pembukaan pendaftaran anggota baru. Alhamdulillah setelah mendaftarkan diri menjadi anggota LDK. Minggu berikutnya akupun langsung dilibatkan langsung untuk mengikuti kegiatan LDK. Seperti kegiatan kajian keislaman, seminar, training motivasi, outbound, rihlah, dan masih banyak lagi kegiatan lainnya. Hmm, hingga akhirnya aku pun menjadi seorang aktivis dakwah kampus (ADK) yang tadinya aku seorang pendiam banget setelah masuk LDK sekarang diamku menjadi berkurang. Tapi aku masih seperti yang dulu koq, hehe. Tentunya perubahan itu sangat aku rasakan ke arah yang lebih baik lagi, semoga aku dapat tetap istiqamah, aamiin.

Mengapa Memilih Jalan ini

Karena aku pun teringat dengan seruan Rasulullah SAW dalam memilih teman atau sahabat bahwasanya beliau bersabda “Perumpamaan teman duduk yang baik dengan teman duduk yang jelek adalah seperti penjual minyak wangi dengan pandai besi. Adapun penjual minyak wangi, engkau akan membelinya atau engkau akan mendapatkan baunya yang wangi. Sementara pandai besi ia akan membakar badanmu atau bajumu atau engkau akan mendapat baunya yang tidak enak.” (Mutafaqqun ‘alaih).

Berdasarkan hadits tersebut dapat kita ambil ibrahnya bahwasanya bergaul dengan orang shalih/shalihah memiliki dua kemungkinan kedua-duanya baik yang kita akan menjadi baik atau kita akan memperoleh kebaikan yang dilakukan teman kita. Sedangkan bila kita bergaul dengan yang jelek akhlaknya maka kita pun ikut memperoleh kejelekan pula yang dilakukan teman kita. Intinya lingkungan itu sangat mempengaruhi kepribadian hidup kita sehingga kita harus pandai bergaul agar kita tidak terjebak dari perbuatan yang tidak kita inginkan. Agar tetap dalam kebaikan maka kita disarankan untuk berkumpul dengan orang-orang yang shalih/shalihah. Alhamdulillahnya itu aku dapatkan di sini. Nah dari LDK ini pun aku diperkenalkan untuk mengikuti halaqah setiap pekan sekali (baca: pengajian). Di dalam halaqah ini kita ngaji dan bertadabur Qur’an, muraja’ah, kultum, update berita, materi dari murabbiyah (guru ngaji), infaq, qadhaya dan sebagainya hingga aku pun jatuh hati di jalan ini.

Karena Allah Aku Mencintaimu

Aku jadi teringat dengan liriknya Edcoustic deh yang mengisahkan tentang persahabatan. Persahabatan yang dibangun atas dasar cinta karena-Nya. Dan lirik itu pun begitu menyentuh Semoga engkaupun begitu sahabatku.

Ini liriknya kawan, yang bisa nyanyi maka nyanyikanlah buat aku, hehe.

Sebiru hari ini, birunya bagai langit terang benderang
Sebiru hati kita, bersama di sini
Seindah hari ini, indahnya bak permadani taman surga
Seindah hati kita, walau kita kan terpisah
Bukankah hati kita telah lama menyatu
Dalam tali kisah persahabatan Illahi
Pegang erat tangan kita terakhir kalinya
Hapus air mata meski kita kan terpisah
Selamat jalan teman
Tetaplah berjuang
Semoga kita bertemu kembali
Kenang masa indah kita
Sebiru hari ini

(Edcoustic-Sebiru Hari ini)

Sulit rasanya apabila aku tidak bersama mereka, aku akan menjadi seperti saat ini? Namun karena Allah begitu sayang sama aku, aku pun di kota hujan ini masih diperkenankan untuk merasakan ukhuwah penuh cinta dengan mengikuti halaqah bersama sahabat dan murabbiyahku tercinta, sehingga aku dapat semangat lagi dalam melakukan aktivitas kebaikan. Alhamdulillah wa syukurillah.

Karena ukhuwah itu cinta, dan cinta itu hadir untuk taat kepada-Nya, maka tidaklah mungkin kita akan terpisah dan semoga Allah melanggengkan ukhuwah penuh cinta ini hingga ke surga-Nya. Aamiin.

Ya Allah, sesungguhnya Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berkumpul untuk mencurahkan mahabbah padaMu, bertemu untuk taat kepadaMu, bersatu dalam rangka menyeru dakwah di jalanMu, dan berjanji setia untuk membela syariatMu, maka kuatkanlah ikatan pertaliannya,

Ya Allah, abadikanlah kasih sayangnya, tunjukkanlah jalannya, dan penuhilah dengan cahayaMu yang tidak akan pernah redup, lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakal kepadaMu, hidupkanlah dengan marifahMu, dan matikanlah dalam keadaan syahid di jalanMu.

Sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Amin. Dan semoga shalawat serta salam selalu tercurahkan kepada Muhammad, keluarga dan kepada semua sahabatnya

Semoga doa rabithah di atas dapat mempererat ukhuwah kita untuk selalu cinta kepada-Nya. Aamiin.

Salam Ukhuwah Penuh Cinta

Kota Hujan, 19 Oktober 2013

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
Alzena Valdis Rahayu, bernama asli Ririn Rahayu. Lahir di kota Serang 5 September 1988. Selama di kampus dulu ia aktif di berbagai organisasi internal dan eksternal salah satunya UKM TRAS (Tirtayasa Research Academic and Society), LDK Baabussalam, Himagron, Bem Faperta, KAMMI Untirta, dan FLP Serang. Selain itu juga penulis hobinya menulis, membaca, diskusi, dan travelling. Alumni Agroekoteknologi UNTIRTA. Aktivitas sekarang penulis sedang menempuh S2 Alhamdulillah penulis mendapatkan Beasiswa Unggulan Kemdiknas 2011 di Departemen Teknologi Industri Pertanian Fakultas Teknologi IPB. Motto hidupnya Selalu Belajar Sungguh-sungguh dan Berdoa.

Lihat Juga

Semusim Cinta, Ajang Menambah Ilmu dan Silaturahim Akbar WNI Muslimah Se-Korea Selatan

Figure
Organization